Mohon tunggu...
Rabudin Ramli
Rabudin Ramli Mohon Tunggu... Penulis - Rara

RaRa Kepies Gayo

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Asa di Daerah Selimut Kabut

17 Juni 2019   14:27 Diperbarui: 17 Juni 2019   17:33 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Permata Kabupaten Bener Meriah, Kampung kepies adalah salah satu desa yang berada di deretan pegunungan Bukit Barisan yang merupakan salah satu desa yang berada di wilayah kabupaten Bener Meriah Kecamatan Permata. Daerah yang dihuni kurang lebih 200 Orang penduduk ini bermata pencaharian sebagai petani. Komoditi yang dikembangkan didesa ini terdiri dari beberapa jenis tanaman seperti Kopi, kentang, kol, Alpokat, Marqisah, Starawberry dan beberapa jenis tanaman sayur lainnya. 

Cuaca yang sangat dingin karena langsung berada di pegunungan Geureudong membuat daerah ini selalu diselimuti kabut baik pagi maupun di sore hari sehingga bagi para pendatang yang singgah dan bermalam disini jangan heran jika kita disuguhkan dengan selimut yang tebal (upuh jebel masam Jing) dan kain sarung sebagai penghalang dinginya suhu malam dan pagi hari. 

Komoditas Kopi, Kentang dan Kol merupakan komoditi unggulan daerah Kepies karena dengan komoditi ini tingkat perekonomian warga semakin meningkat hal ini terlihat jelas sudah semakin banyaknya kenderaan roda empat dan roda dua yang dimiliki oleh warga setempat. 

received-2304812583171652-5d076ca03ba7f70fc34e5b72.jpeg
received-2304812583171652-5d076ca03ba7f70fc34e5b72.jpeg
Penduduk yang mendiami daerah ini terdiri dari beberapa suku, mulai dari suku Gayo Lues, Gayo Takengon, Aceh, Jawa dan Karo. keberagaman ini menjadi salah satu pendorong peningkatan pengetahuan masyarakat terutama dalam mengelola bidang pertanian.

salah satu kebun warga bandung yang mendiami Kampung kepies | dokpri
salah satu kebun warga bandung yang mendiami Kampung kepies | dokpri
Di samping  bidang pertanian yang sedang marak digalakkan warga Kepies juga mencoba mengembangkan objek agrowisata, yakni pengembangan kebun strawberry yang kini sudah mulai dikenal oleh daerah-daerah tetangga dari Kabupaten Bener Meriah, pengembangan kebun strawberry ini merupakan hasil dari banyaknya kunjungan warga masyarakat yang datang dari daerah Kabupaten Bener Meriah, Kabupaten Aceh Tengah, Lhoukseumawe, Aceh Utara, Bireuen dan Gayo Lues. 

Antusias warga inilah menjadi salah satu motivasi warga untuk lebih mengembangkan perkebunan ini serta pelayanan yang diberikan kepada pengunjung. Masyarakat sekitar yang mendapatkan dampak dari agrowisata ini terus meningkatkan pelayanan yang lebih baik seperti menyiapkan lahan parkir kenderaan roda empat, menyediakan jasa transportasi ke lokasi perkebunan dan penyediaan makanan ringan di sekitar lokasi.

Kebun Strawberry warga yang banyak menarik wisatawan domestik | dokpri
Kebun Strawberry warga yang banyak menarik wisatawan domestik | dokpri
Harapan dari masyarakat kepies kepada pemerintah Daerah Bener Meriah agar kedepan ada pendampingan pengembangan agrowisata ini agar pelayanan kepada pengunjung terutama kepuasan mereka semakin meningkat, seperti memperbaiki jalan ke lokasi tersebut. 

Semangat gotong royong dan kebersamaan dikalangan pemuda dan pemudi Kepies juga salah satu faktor pendorong eksisnya kebun Strawberry ini, yang mereka lakukan dengan melakukan penyebaran informasi melalui Facebook, WA, Instagram dan media lainnya. jika pembaca penasaran silakan kunjungi daerah Kepies yang hanya berjarak, 2,5 km dari ibu kota kecamatan dan jalur transportasi sudah sangat baik karena sudah di aspal.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun