Kuning-kuning si buah pisang
terhidang rapi di atas meja
Aku heran sama si celana panjang
seolah dia bukan anak Desa.
Jalan-jalan ke kala pinang
menghanyutkan duka ke muara
Ganteng nian abang si rambut pirang
sampai adik sangka orang gila.
Jahat sekali seekor tikus
mencuri terasi dari belanga
Tari saman mulai tergerus
terbawa hanyut keelokan dansa.
Berduyun-duyun menghias muka
berharap dunia menghapus sial
Anak zaman dulu suka ke Mushola
anak sekarang nongkrong di media sosial.
Sunyi-sunyi bermain di sawah
sunyi senyap di hutan rimba
Tenang hati mendengar dakwah
sayang Pak Kyai tinggal berapa?
Kejam sangat si Walang sangit
membuat gagal panen tanaman padi
Berangan-angan terbang ke langit
hingga lupa lahir di Bumi.
Bermandi ria di kali Tongra
jangan lupa membawa sabun
riang gembira engkau di sana
jangan lupa tembuni di Dusun.
Indah betul taman di kota
lebih indah taman Leuser
Jangan memaksa mengganti muka
samapai-sampai moral tercecer.
Karya ini diikutsertakan dalam rangka memeriahkan ulang tahun kedua Rumpies The Clup.
Selamat ulang tahun RTC.
Gayo Lues, 2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H