Mohon tunggu...
NewK Oewien
NewK Oewien Mohon Tunggu... Petani - Sapa-sapa Maya

email : anakgayo91@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Seragam yang Tertunda

22 Juni 2016   20:54 Diperbarui: 22 Juni 2016   21:13 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mendekat dan mendekat pada mading, sesaat menerawang tiba - tiba “ah tidak benar ini”

Perasaannya biasa saja, karena apapun yang terjadi dia tetap biasa saja

Teman – temannya memberikan selamat padanya

Atas keberhasilan dan mendapat nilai tertinggi

Ia memang, namanya tercatat pada nomor satu dengan rapi

Hanya itu, dia beranjak pulang dengan hati menggerutu

Hatinya cukup lega, tapi tidak bahagia

Hatinya kembali bertanya tentang seragam Putih Abu-abu

Hatinya hanya bisa bertanya saja, karena tahun ini dia tidak berdaya memaksa.

Gayo Lues, 2016

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun