Mohon tunggu...
Dyah Gayatri
Dyah Gayatri Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Facta sunt potentiora verbis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Widya Tattwa dan Pancasila

14 Mei 2023   19:44 Diperbarui: 14 Mei 2023   19:57 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendidikan spiritual moral dan etika merupakan hal yang sangat mendasar dalam kehidupan ini baik sebagai pribadi maupun di dalam keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Sumber pendidikan ini adalah ajaran agama. Pengimplementasian ajaran agama bagi seseorang akan tercermin dari perilakunya, apabila semakin arif dan bijaksana perilaku seseorang, maka orang tersebut akan dinilai semakin tinggi, karena telah mengamalkan ajaran agama dengan baik (Santika, 2017: 90). 

Untuk dapat menjalankan ajaran agama dengan baik seseorang sudah seharusnya melaksanakan berbagai petunjuk atau petuah yang diajarkan oleh ajaran agama Hindu yang bersumber kepada kitab suci veda yang merupakan Wahyu Sang Hyang Widhi. Bila seseorang mengikuti seluruh ajaran agama yang bersumber pada veda dengan sungguh-sungguh, maka ia akan memperoleh kesejahteraan, ketentraman, kedamaian dan ketenangan di dalam hidupnya. 

Ajaran agama merupakan pembimbing kehidupan spiritual moral dan etika bagi umat manusia Kita sebagai individu harus mengetahui bahwa didalam kehidupan ini tidak selamanya semua hal berjalan sesuai keinginan kita, oleh karena itu perlu adanya pengimplementasian ajaran pancasradha agar manusia senantiasa mengamalkan ajaran-ajaran tersebut baik di dalam kondisi suka maupun duka. Agar Ketika seseoranng sedang mengalami hal-hal berat di dalam hidupnya, ia memilih untuk berdoa dan berkeluh kesah kepada Tuhan, bukan melakukan hal-hal negtaif yang dapat merugikan dirinya sendiri Brahma Tattwa dan Pancasila

Pendidikan agama Hindu adalah usaha yang menyeluruh, terencana, terarah, dan kreatif untuk mendukung perkembangan jasmani dan rohani umat Hindu dalam rangka meningkatkan moralitas, pengembangan diri, dan pengabdian kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa sebagai Pencipta dan Penguasa. Peran agama sangat penting. Oleh karena itu penulis berharap melalui artikel ini dapat menggambarkan peran besar agama dalam kehidupan masyarakat .

Menjadi poin yang pertama dalam Pancasila menjadikan sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa tepat dan sangat tepat. Hanya Tuhan yang diperlakukan dengan sangat hormat dalam masyarakat kita yang religius dan beradab. 

Sebagai bangsa yang beragama dan beradab, penghormatan tertinggi hanya diberikan kepada Tuhan. Dalam sila pertama disebutkan, hanya Tuhan sebagai yang maha tinggi dan sempurna, dan sebutan Tuhan dapat diterima oleh semua agama yang ada di dunia termasuk di Indonesia. Sebutan "Panca Sradha" dalam ajaran Hindu mengacu pada salah satu dari lima ajaran agama Hindu yang terkandung dalam Sradha pertama, yaitu gagasan adanya Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Keberadaan Ida Sang Hyang Widhi Wasa sebagai yang pertama dipercaya karenanya merupakan aspek terpenting dalam agama Hindu.

Pendidikan moral dan etika sangat penting bagi setiap orang di dunia ini, termasuk keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara. Ajaran agama menjadi landasan pendidikan ini. Cara ajaran agama diterapkan pada seseorang akan tercermin dalam perilakunya. Jika seseorang semakin arif dan bijaksana dalam berperilaku maka akan dinilai lebih baik karena telah menerapkan ajaran agama dengan baik (Santika, 2017: 90). Untuk dapat mengamalkan ajaran agama dengan baik, seseorang hendaknya melaksanakan petunjuk atau nasehat yang diajarkan oleh agama Hindu yang bersumber dari Weda yang merupakan wahyu Sang Hyang Widhi.

Seseorang akan mengalami kemakmuran, kedamaian, ketenangan, dan ketentraman dalam hidupnya jika ia benar-benar menganut semua ajaran agama yang bersumber dari Weda. Ajaran agama merupakan pembimbing kehidupan spiritual moral dan etika bagi umat manusia.

Kita sebagai manusia harus memahami bahwa tidak semua hal dalam hidup ini berjalan sesuai dengan rencana kita, jadi sangat penting untuk mempraktikkan ajaran Panca Sradha sehingga saat menghadapi keadaan yang mengecewakan, seseorang akan lebih memilih untuk berpaling kepada Tuhan dalam doa dan permohonan daripada melakukan tindakan yang merugikan dirinya sendiri seperti bunuh diri dan melakukan tindakan tidak terpuji lainnya.

Sraddha memiliki makna yang sangat luas yang menyangkup berbagai komponen dalam kehidupan ini, yakni keimanan atau keyakinan. Sraddha digolongkan ke dalam lima jenis keyakinan diantaranya Brahma Tattwa, Atma Tattwa, Karma Phala Tattwa, Punarbhawa Tattwa, dan Moksa Tattwa.

Panca Sradha disebutkan dan menjadi dasar keyakinan agama Hindu. Panca Sradha mengacu pada lima inti keyakinan agama Hindu yang harus dipegang teguh dalam kehidupan beragama dan bermasyarakat guna mencapai dan mencapai tujuan hidup seseorang di dunia. Hal itu dilakukan dalam suatu kehidupan beragama yang memiliki aturan-aturan baik tentang bentuk dan wujud bhakti, tata cara pelaksanaan, doa atau mantra, serta tempat dan waktu pelaksanaan bhakti itu sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun