Mohon tunggu...
Gatot Swandito
Gatot Swandito Mohon Tunggu... Administrasi - Gatot Swandito

Yang kutahu aku tidak tahu apa-apa Email: gatotswandito@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Dampak Tabloid Indonesia Barokah Mirip Penganiayaan Ratna Sarumpaet, Siapa Dalangnya?

29 Januari 2019   01:44 Diperbarui: 30 Januari 2019   08:40 6222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jawabannya jelas tidak!

Sebab, Indonesiabarokah.com berisikan konten-konten berbau agama dan nyaris tidak tercium aroma politik praktis pada setiap unggahannya. Wajah Indonesiabarokah.com ini bisa dilihat dari katagori pada lamannya. Di situ ada "Home", "Warta", "Budaya", "Kolom", "Taushiah", "Khutbah", "Pesantren", "Quote Islami, "Dan Lainnya".

Sementara, isi dari tabloid IB lebih memosisikan diri sebagai media politik. Pada versi PDF tabloid IB terdapat judul-judul yang berbau politik. Seperti "Reuni 212: Kepentingan Umat atau Kepentingan Politik?", "Membohongi Publik untuk Kemenangan Politik", dan "Prabowo Marah Media Dibelah".

Jika membandingkan keduanya jelas sekali keduanya memiliki "wajah" yang sama sekali berbeda. Dengan demikian, salah besar jika Andre menyebut tabloid IB sebagai versi cetak dari Indonesiabarokah.com.

Nama dan logo situs Indonesiabarokah.com (Sumber foto layar Dok Pri)
Nama dan logo situs Indonesiabarokah.com (Sumber foto layar Dok Pri)
Kemudian, benarkan pengelola Indonesiabarokah.com adalah orang yang juga berada di balik tabloid IB?

Memang benar nama keduanya sama, yaitu Indonesia Barokah, begitu juga dengan logo keduanya.

Jika mencari informasi dari Whois.com, Indonesiabarokah.com didaftarkan pada 21 November 2018 (CMIIW). Sedangkan tabloid IB beredar pada minggu ketiga Januari 2019.

Jadi, nama dan logo tabloid IB mengikuti, jika tidak mau dikatakan menjiplak, nama dan logo Indonesiabarokah.com.

Sebagaimana yang diberitakan sejumlah media, tabloid IB diedarkan secara diam-diam ke sejumlah daerah lewat kantor pos. Alamat redaksi tabloid IB pun diketahu palsu. Dari kerahasiaan dalam penerbitan dan peredarannya, tercium sangit adanya niat jahat pada pelakunya.

Nama dan logo tabloid Indonesia Barokah (Sumber Foto layar Dok Pri)
Nama dan logo tabloid Indonesia Barokah (Sumber Foto layar Dok Pri)
Karena sejak awal sudah diniati untuk melakukan sebuah kejahatan, sangat tidak masuk akal bila Ipang dengan sengaja menggunakan nama dan logo Indonesia Barokah.com tempatnya mengunggah video-video garapannya.

Dan, bagi Ipang, nama dan logo Indonesia Barokah bisa diibaratkan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Dan, logikanya, di dunia ini tidak ada seorang pun maling waras yang dengan sengaja meninggalkan KTP miliknya di tempat ia mencuri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun