Mohon tunggu...
Gatot Swandito
Gatot Swandito Mohon Tunggu... Administrasi - Gatot Swandito

Yang kutahu aku tidak tahu apa-apa Email: gatotswandito@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Soal 5.000 Senjata, Informasi Gatot Nurmantyo Benar dan Siapakah yang Menggagas Permainan Cerdas Ini?

28 September 2017   12:27 Diperbarui: 29 September 2017   14:33 9776
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Tapi datanya pasti kami akurat, ada kelomopok institusi yang akan membeli 5.000 pucuk senjata, bukan militer, Ada itu."

"Dan rata-rata intelijen kami akurat, kami masuk pada seluruh intinya, tapi hanya untuk kami saja."

"Informasi yang saya dapat kalau tidak A1 saya tidak akan sampaikan di sini".

Meski berulang kali menegaskan bahwa informasi tersebut berstempel A1 dan disampaikan pada forum tertutup, Gatot tidak mengatakan institusi non-militer yang dimaksudnya.

Artinya, informasi penting tentang intitusi non-militer tersebut hanya akan diberikan kepada yang berhak menerimanya, yaitu Jokowi selaku Presiden RI.

Siapa yang mengkreasikan "permainan" cerdas ini? Jawabannya, bisa siapa saja, termasuk Gatot Nurmantyo sendiri.

Permainan cerdas ini menjadi lebih menarik lagi ketika pemberitaan media tentang jenis senjata yang dipesan BIN kepada PT Pindad berbeda-beda.

Dalam Press Release tentang Isu Politik Terkini sebagaimana yang disebut dalam situs polkam.go.id,senjata yang dipesan BIN kepada PT Pindad adalah senjata laras pendek.

Informasi serupa pun disampaikan oleh BIN.

"Sudah masuk (RKAKN/L APBN P). (Jenisnya) Pistol," ujar Direktur Komunikasi dan Informasi BIN Wawan Hari Purwanto kepada CNNIndonesia.com.

Tetapi, pemberitaan media soal jenis senjata yang dipesan BIN simpang siur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun