Setelah semua sayuran ngumpul di wajan panas. Tambahkan garam, gula dan saus tiram. Aduk hingga merata. Lalu, taburkan merica bubuk dan kembali aduk lagi hingga merata.
Dan terakhir, tuangkan air yang sudah diaduk dengan tepung maezena. Larutan maezena ini akan membuat cap cay berkuah kental. Kuah kental ini tidak hanya membuat lebih menggiurkan saat dipandang, tetapi juga akan membuat bakmi lebih nyeresep saat disantap. Selesai sudah memasak cap cay “Bakso Bumi Datar” yang berbeda dari masakan cap cay lainnya.
Dinamakan “Bakso Bumi Datar” karena bentuknya mirip dengan bentuk bumi dalam teori Bumi Datar atau Flat Earth. Dalam teori Bumi Datar, bumi tiak berbentuk bulat bundar seperti bola, tetapi berbentuk lempengan mirip cakram, sementara atmosfer berbentuk kubah setengah bola yang melingkupi cakram. Begitu juga dengan bentuk bakso dalam masakan cap cay ini. Bakso yang awalnya berbentuk bulat bundar dipotong menjadi dua.
Sementara, untuk memasak Bakmi Mewah sama seperti biasanya. Setelah Bakmi Mewah matang, masukan minyak nabati, kecap, daun bawang, dan saus pedas. Hanya saja, ayam olahan yang ada pada Bakmi Mewah tidak ikut dicampur.
Untuk penyajiannya, Bakmi Mewah yang sudah siap hidang di-topping-i dengan cap cay “Bakso Bumi datar”. Selanjutnya, taburi dengan olahan daging ayam khas Bakmi Mewah berikut bawang gorengnya. Dan, Bakmi Mewah topping cap cay “Bakso Bumi Datar” pun siap disantap.
Untuk menghasilkan masakan selezat masakan hotel mewah bintang lima, tidak harus bersusah payah mencari bahan mentahnya. Bahan cap cay seperti sawi, wortel, jagung, biasanya tersedia di kulkas, sedangkan untuk bakso dan telur puyuh bisa dibeli dari tukang bakso dan tukang bubur yang lewat atau mangkal di dekat rumah. Demikian juga dengan bumbu-bumbunya, semua tersedia di dalam kulkas atau rak dapur.
Dan, setelah di-topping-i cap cay “Bakso Bumi Datar”, 2 kemasan Bakmi Mewah bisa disajikan untuk 4 porsi. Jadi, kalau dihitung-hitung, untuk 4 porsi itu hanya mengeluarkan isi dompet yang tidak lebih dari Rp 35.000. Terbilang sangat begitu murah untuk sebuah sajian yang teramat mewah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H