Mohon tunggu...
Gatot Swandito
Gatot Swandito Mohon Tunggu... Administrasi - Gatot Swandito

Yang kutahu aku tidak tahu apa-apa Email: gatotswandito@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik featured

Ketimbang Selipkan Pasal Penghinaan, Mending Pakai Pasal Ini dan Ini

5 Agustus 2015   11:16 Diperbarui: 7 Februari 2018   18:27 3270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Joko Widodo. (WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN)

Contohnya sewaktu kemarin Erdogan datang ke Indonesia dan menemui Jokowi. Banyak kader-kader dakwah yang membandingkan keduanya. Erdogan diagung-agungkan dengan sangat luar biasa setinggi langit mulianya. Sedang Jokowi dihinadinakan dengan sedemikian nistanya. Mendapati perilaku para kader dakwah tersebut bermunculan olok-olok terhadap Erdogan. Ada yang mengoloknya dalam bentuk meme, puisi, tulisan satire, ada juga yang membuat lelucon.

Saking mengidolakannya mereka kepada Erdogan sampai ada media yang menyebut muslim Indonesia ingin meminjam Erdogan setahun saja. Lho katanya anti-asing anti-pinjaman asing, kok malah mau minjam orang asing? Jangan-jangan yang dimaksud asing itu yang bukan jamaat aliran kepercayaan Ikhwanul Muslimin. Tapi, sebagai ustad saya setuju saja kalau Erdogan dipinjam. Karena sebagai muslim yang kaffah tentu saja saya memandang Erdogan dapat membuka hubungan bilateral RI-Israel. Dengan meminjam Erdogan, akan ada Kedubes Israel, Konsul Israel, stasiun Mossad, kamar dagang Israel, dan tentu saja pangkalan militer Amerika. Lantas saya pun berpikir, jangan-jangan bendera dan simbol Bintang Daud di Tolikara itu untuk  menyambut kedatangan Erdogan.  

Tidak hanya itu, saya pun menambahkannya dengan membuat lelucon yang diposting di FB. Begini leluconnya.

Terungkap pembicaraan rahasia antara H.E. (Herbertus Emanuel) Jokowi dengan H.E (Herbertus Emanuel) Erdogan.

H.E Erdogan : Bro, boleh ana minta copy daftar kapal yang ditenggelamkan Ibu Susi.

H.E Jokowi : Untuk apa, Gan (panggilan H.E Jokowi pada H.E Erdogan)

H.E Erdogan : Begini, 2 bulan yang lalu ana megirim 3 kapal perang Turki ke Aceh untuk menolong saudara-saudara muslim Rohinga. Tapi, sampai sekarang 3 kapal itu belum juga sampai.

H.E Jokowi : Lho, terus apa hubungannya dengan Ibu Susi.

H.E Erdogan : Siapa tahu 3 kapal perang Turki itu termasuk kapal yang ditenggelamkani.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun