Petenis Indonesia Aldila Sutjiadi kini tengah berada di kota Zhuhai di provinsi Guangdong, China, untuk mengikuti turnamen penghujung musim WTA Elite Trophy 2023. Sebagaimana namanya, turnamen ini tergolong elit dan cuma diikuti sejumlah petenis terpilih lewat jalur undangan.
Turnamen WTA Elite Trophy 2023 kali ini secara faktual merupakan edisi keenam sejak pertama kali diadakan di tahun 2015. Turnamen ini sempat hiatus sejak tahun 2020 hingga 2023 karena pandemi COVID-19.
Venue turnamen ini adalah Hengqin International Tennis Center yang terletak di distrik Xiangzhou, tepatnya di jalan Caihong Road. Stadion tenis cakep ini sempat menjadi venue ATP 250 Zhuhai Open 2023 akhir September lalu.
Aldila menjadi petenis pertama Indonesia yang mengikuti turnamen itu. Ia turun di nomor ganda putri bersama Miyu Kato (Jepang). Mereka bisa mengikuti salah turnamen bergengsi tersebut karena peringkatnya memenuhi syarat serta mendapatkan undangan dari panitia turnamen.
Turnamen khusus putri tersebut cuma diikuti oleh 12 petenis tunggal putri (termasuk satu petenis wildcard) dan enam ganda putri (termasuk dua ganda wildcard). Mereka saling berkompetisi mulai 24 hingga 29 Oktober 2023 untuk memperebutkan trofi dan hadiah uang total sebesar USD 2,4 juta atau sekira 38,56 miliar rupiah.
Turnamen WTA Elite Trophy merupakan turnamen penutup musim "lapis kedua" setelah WTA Finals. Syarat utama peserta nomor tunggal adalah berperingkat 9 hingga 19 WTA Race Singles. Meskipun seorang petenis menjadi alternatif di turnamen WTA Finals, ia tetap bisa tampil di WTA Elite Trophy.
Apabila petenis tunggal dengan range peringkat tersebut tidak dapat mengikuti turnamen ini, maka petenis berperingkat di bawahnya yang terdaftar sebagai alternatif akan mendapatkan undangan. Oleh karena itu Caroline Garcia (Prancis) yang berperingkat 20 WTA, Magda Linette (Polandia) peringkat 23 WTA dan Donna Vekic (Kroasia) peringkat 24 WTA berkesempatan untuk tampil.
Syarat di nomor tunggal tersebut agak berbeda dengan nomor ganda dimana peringkat WTA Doubles Race tidak menjadi patokan utama. Selain itu, tim ganda harus terdiri dari petenis yang tidak berkompetisi di nomor tunggal WTA Finals (kecuali menjadi petenis alternatif) ataupun ganda.
Peringkat gabungan WTA Doubles Ranking masing-masing petenis menjadi salah satu faktor kepesertaan WTA Elite Trophy untuk nomor ganda. Ada sejumlah syarat lain sebelum daftarnya mengerucut hingga akhirnya pihak turnamen merilis undangan resmi.
Aldila/Kato yang berperingkat 11 WTA Race Doubles tidak memenuhi syarat untuk mengikuti nomor ganda WTA Finals 2023, juga tidak menjadi ganda alternatif. Saat ini Aldila/Kato merupakan ganda terbaik ketiga di Asia (berdasarkan peringkat WTA Race Doubles 23 Oktober 2023).
