Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

China Menjadi Tuan Rumah 12 Turnamen Tenis ATP dan WTA serta Asian Games ke-19

5 Oktober 2023   17:19 Diperbarui: 5 Oktober 2023   17:28 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu aksi Jannik Sinner, juara China Open 2023. (sumber foto: Xinhua/Zhang Chenlin)

 Sepanjang bulan September-Oktober 2023 ini, China menjadi negara tersibuk di dunia dalam kacamata olahraga tenis. Ada 12 turnamen tenis ATP dan WTA yang digelar di sejumlah kota, termasuk cabang olahraga tenis yang dipertandingkan di Asian Games ke-19 Hangzhou.

Tentu saja agenda itu sangat membahagiakan fans tenis negara tersebut karena hampir semua petenis Top 100 tampil di sana. Turnamen itu juga pastinya menjadi ladang emas bagi para petenis setempat untuk melakukan pencapaian signifikan di turnamen level dunia.

Ini adalah kali pertama China menggelar kembali turnamen tenis (dan pastinya even olahraga lainnya) sejak pandemi COVID-19 menghajar negara tersebut. Pandemi parah itu membuat seluruh turnamen tenis di China ditangguhkan mulai tahun 2020 hingga pertengahan 2023.

Meski China absen menggelar pertandingan tenis, para petenis China masih bisa mengikuti turnamen tenis di seluruh dunia dengan mengikuti protokol kesehatan negara penyelenggara turnamen. Mereka antara lain Zheng Qinwen, Wang Xinyu, Zhang Zhizhen, Lin Zhu dan Wu Yibing.

Turnamen ATP di China sepanjang September-Oktober 2023

ATP Tour menggelar empat turnamen di daratan China yang semuanya diadakan di lapangan keras. Pada 20-26 September digelar ATP 250 Chengdu Open di kota Chengdu di provinsi Sichuan dan ATP 250 Zhuhai Championships di kota Zhuhai provinsi Guangdong.

Sebagai informasi, kota Zhuhai menjadi host bagi dua turnamen ATP dan WTA. Untuk turnamen WTA, kota ini menjadi tuan rumah salah satu turnamen bergengsi yaitu WTA Elite Trophy 2023 yang akan  dibahas di bagian lain tulisan ini.

Turnamen ATP di China berikutnya adalah ATP 500 China Open di kota Beijing yang diadakan 28 September - 4 Oktober yang baru saja usai. Disusul turnamen ATP Masters 1000 Shanghai Open di kota Shanghai mulai tanggal 4 hingga 15 Oktober.

Berikut daftar juara dan finalis:
ATP 250 Chengdu Open 2023: Alexander Zverev (Jerman) vs Roman Safiullin (Rusia) 6-7(2-7), 7-6(7-5, 6-3
ATP 250 Huafa Properties Zhuhai Championships 2023: Karen Khachanov (Rusia) vs Yoshihito Nishioka (Jepang) 7-6(7-2), 6-1.
ATP 500 China Open 2023: Jannik Sinner (Italia) vs Daniil Medvedev (Rusia) 7-6(7-2), 7-6(7-2).

Ketika tulisan ini diunggah, saat ini sedang berlangsung turnamen Shanghai yang diikuti oleh para petenis Top 100 ATP. Level turnamen ini persis di bawah turnamen grand slam.

Turnamen Shanghai menjadi turnamen pamungkas di daratan China. Setelah itu, turnamen ATP Tour akan bergeser ke Jepang (Japan Open), lalu ke Eropa dan Timur Tengah termasuk turnamen puncak ATP Finals 2023 di Turin, Italia.

Turnamen WTA di China sepanjang September-Oktober 2023

WTA Tour menggelar lebih banyak turnamen  di China, yaitu tujuh turnamen dan semuanya merupakan turnamen lapangan keras. Ketujuh turnamen tersebut mulai level WTA 250, WTA 500, WTA 1000 dan turnamen penutup musim "lapis kedua" WTA Elite Trophy.

Bila turnamen penutup musim WTA Finals 2023 tidak digeser ke Cancun, Mexico, maka akan ada delapan turnamen tenis WTA di daratan China. Sebelumnya turnamen ini digelar di Shenzhen di provinsi Guangdong yang rencananya akan menjadi host selama 10 tahun menggantikan Singapura (2014-2018).

Baru digelar sekali di tahun 2019, pandemi COVID-19 datang dan meluluhlantakkan semua rencana. Turnamen tersebut sempat tidak diadakan di tahun 2020 tapi diadakan kembali mulai tahun 2021.

Akan tetapi WTA memindahkan turnamen WTA Finals 2021 di kota Guadalajara, Mexico dan WTA Finals 2022 di kota Fort Worth, Texas, AS. Pada 7 September 2023 lalu, lagi-lagi WTA belum bisa mengembalikan lokasi turnamen tersebut ke China dan memutuskan mengadakan WTA Finals 2023 di Cancun meski turnamen WTA lainnya di China sudah dibuka kembali.

Ketujuh turnamen WTA yang berlangsung di daratan China selama September-Oktober 2023 adalah WTA 250 Guangzhou Open di kota Guangzhou, Guangdong (18-23 September), lalu WTA 250 Ningbo Open di kota Ningbo, Zhejiang (25-30 September) dimana kedua turnamen itu sudah selesai diadakan.

Berikut daftar juara dan finalis:
WTA 250 Galaxy Holding Group Guangzhou Open 2023: Wang Xiyu (China) vs Magda Linette (Polandia) 6-0, 6-2.
WTA 250 Ningbo Open 2023: Ons Jabeur (Tunisia) vs Diana Shnaider (Rusia) 6-2, 6-1.

Salah satu aksi Wang Xiyu di Guangzhou Open 2023. (sumber foto: ahramonline / AFP)
Salah satu aksi Wang Xiyu di Guangzhou Open 2023. (sumber foto: ahramonline / AFP)
Ketika tulisan ini diunggah, saat ini juga sedang berlangsung turnamen WTA 1000 China Open 2023 di kota Beijing. Berbeda dengan ATP, jadwal untuk petenis WTA berlangsung mulai 30 September hingga 8 Oktober 2023.

Turnamen China Open 2023 ini bersifat mandatory karena poinnya menjadi dasar penghitungan kepesertaan petenis di turnamen penutup musim WTA Finals 2023. China Open adalah salah satu dari lima turnamen mandatory yaitu Indian Wells dan Miami Open di Amerika Serikat, Madrid Open di Spanyol, dan Italian Open di Italia.

Usai China Open, akan hadir turnamen WTA 500 Zhengzhou Open di kota Zhengzhou di provinsi Henan, lalu WTA 250 Prudential Hong Kong Tennis Open di Hong Kong yang sama-sama berlangsung pada 9-15 Oktober 2023. Setelah itu, berikutnya adalah turnamen WTA 250 Jiangxi Open di kota Nanchang provinsi Jiangxi yang berlangsung 16-22 Oktober 2023.

Turnamen tenis di daratan China akan diakhiri dengan turnamen WTA Elite Trophy 2023 yang diadakan di kota Zhuhai. Turnamen ini diikuti oleh delapan petenis tunggal (kandidat berperingkat 9-19 WTA tunggal) dan empat pasang ganda (kandidat berperingkat 9 WTA dan seterusnya). Total hadiah turnamen ini adalah USD 2,6 juta atau sekira 40,6 miliar rupiah. (sumber: GlobalNewsWire)

Taiwan juara umum tenis Asian Games ke-19

Selain turnamen tenis ATP dan WTA, tenis lapangan menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan di hajatan Asian Games ke-19 di kota Hangzhou di provinsi Zhejiang. Cabor ini diikuti oleh petenis putra dan putri dari seluruh Asia yang turun di nomor tunggal putra dan putri, ganda putra dan putri serta ganda campuran.

Cabor tenis Asian Games Hangzhou sudah selesai digelar pada 24-30 September 2023 lalu. Tampil sebagai juara umum adalah Taiwan yang meraih dua emas, dua perak dan satu perunggu. Disusul China dengan dua medali emas dan satu perak.

Indonesia meraih satu medali perunggu lewat ganda putri Aldila Sutjiadi dan Janice Tjen. Posisi Indonesia berada di peringkat tujuh sejajar dengan Thailand dan Uzbekistan yang masing-masing juga meraih satu medali perunggu.

***

Sumber data dan informasi: ATP Tour, WTA Tour

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun