Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

Gelar Madrid Open 2023 Jadi Kado Ultah Carlos Alcaraz Garfia dan Aryna Sabalenka

8 Mei 2023   19:59 Diperbarui: 9 Mei 2023   01:58 1116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi seorang petenis bersiap melakukan servis. (sumber foto: Euro-ESEuro.com)


Penampilan Sabalenka didominasi dengan groundstrokes dan servisnya yang powerful. Ia adalah salah satu petenis putri dengan servis terkuat di dunia. Sepanjang pertandingan melawan Swiatek, Sabalenka membukukan lima kali servis as.

Di set pertama, keduanya tampil sama kuat dan sama-sama bisa menyamakan skor sejak 1-1, 2-2 dan 3-3. Sabalenka berhasil mematahkan servis Swiatek di gim keenam.

Di gim ketujuh, Sabalenka mulai meningkatkan level permainannya dan sukses merebut angka sehingga ia memimpin 4-3 dan 5-3. Permainan Sabalenka yang ciamik sempat membuat Swiatek sempat terguncang dan frustrasi, dimana pada akhirnya Sabalenka mengakhiri set pertama dengan 6-3.

Di set kedua, Swiatek mampu bangkit dan gantian mendominasi permainan. Ia sempat unggul 3-0 sebelum akhirnya Sabalenka menyamakan 3-3.

Tak mau larut dalam kegalauan menghadapi permainan Sabalenka, Swiatek mencoba bermain lebih agresif dan melakukan sejumlah variasi pukulan untuk menghantam pertahanan Sabalenka. Pada akhirnya Swiatek berhasil merebut set kedua dengan skor 6-3.

Di set ketiga, masing-masing petenis saling mengevaluasi penampilan mereka. Pertandingan di set penentuan ini berlangsung cukup mendebarkan. Siapa yang bermain lebih tenang bakal punya peluang lebih besar menyabet angka.

Rupanya Sabalenka mampu bermain lebih tenang, membuatnya mampu mengarahkan pukulan yang sulit diantisipasi oleh Swiatek. Sabalenka segera unggul 1-0 dan 2-0 hingga memimpin 3-0 setelah mampu menyelamatkan dua kali break point di gim ketiga.

Akan tetapi Swiatek yang juga bermental pemenang mampu bangkit untuk merebut gim keempat dan mematahkan servis Sabalenka di gim kelima lewat sejumlah pukulan yang brilian. Ia juga berhasil merebut gim keenam, membuatnya mampu menyamakan kedudukan 3-3.

Secara bersamaan, tekad Sabalenka untuk menang tumbuh pesat dimana ia mampu bangkit dan unggul 4-3. Ia juga mematahkan servis Swiatek pada gim kedelapan dengan sejumlah pukulan powerful. 

Gim kesembilan adalah gim paling alot, di mana terjadi empat kali deuce, namun pada akhirnya Sabalenka mampu memenangkannya dan menutup pertandingan dengan skor 6-3.

Sabalenka tampak sangat bahagia dengan gelar Madrid 2023. Ia mendapatkan trofi juara dan berhak atas hadiah uang sebesar EUR 1,105,265 atau sekira 17,9 miliar rupiah. Ia mendapatkan poin juara 1000 poin yang membuatnya tetap berada di posisi 2 WTA

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun