Pada Kamis, 5 September 2024, kelompok 22 KKN-T Desa Cikidang Universitas Muhammadiyah Sukabumi melakukan sosialisasi mengenai pekarangan untuk tanaman pangan di Desa Cikidang Kabupaten Sukabumi. Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN dengan tema "Optimalisasi Potensi Sumber Daya Lokal untuk Mencapai Kemandirian dan Ketahanan Pangan Berkelanjutan."
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat desa dalam memanfaatkan lahan pekarangan mereka secara produktif. Para mahasiswa mengajarkan cara menanam berbagai jenis tanaman pangan, seperti sayuran, buah-buahan, serta tanaman obat yang mudah dibudidayakan di pekarangan rumah.
"Kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat Desa Cikidang memanfaatkan lahan pekarangan yang tersedia untuk mendukung kemandirian pangan di tingkat rumah tangga," ujar Rega Pratama selaku Ketua Kelompok KKN-T Desa Cikidang. Menurutnya, dengan memanfaatkan pekarangan, keluarga tidak hanya mendapatkan pasokan makanan sehat dan bergizi, tetapi juga dapat mengurangi ketergantungan terhadap bahan pangan dari luar.
Pelatihan tersebut diikuti dengan antusias oleh warga desa, terutama ibu-ibu rumah tangga yang ingin mulai menanam tanaman pangan di rumah mereka. Salah satu peserta, Ibu Dede (28), mengungkapkan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat baginya. "Saya jadi lebih tahu cara menanam sayuran sendiri di pekarangan. Sekarang bisa lebih hemat dan mendapatkan sayuran yang lebih segar untuk keluarga," katanya.
Selain memberikan pelatihan, mahasiswa juga membagikan bibit tanaman pangan seperti pokcoy, tomat, bayam, daun bawang, caisim, kangkung dan bayam tidak lupa mahasiswa memberikan polybag kepada peserta sebagai bentuk dukungan untuk memulai praktik langsung di rumah masing-masing. Kegiatan ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan dan memberdayakan masyarakat desa agar lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari.
Program KKN-T Kelompok 22 Universitas Muhammadiyah Sukabumi ini mendapat dukungan penuh dari aparat desa dan tokoh masyarakat setempat. Kepala Desa Cikidang, Bapak Suhendra, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif para mahasiswa yang telah berkontribusi dalam pemberdayaan masyarakat desa. "Semoga dengan adanya pelatihan ini, masyarakat Desa Cikidang semakin sadar akan pentingnya memanfaatkan pekarangan untuk ketahanan pangan dan mendukung pertanian berkelanjutan," ucapnya.
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata dari komitmen Universitas Muhammadiyah Sukabumi dalam mendukung pembangunan desa melalui pendidikan, pemberdayaan, dan kolaborasi dengan masyarakat.