Mohon tunggu...
Garuda Wardhana
Garuda Wardhana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta

Interest in writing.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kemajuan Teknologi Kesehatan dalam Aplikasi HaloDoc

4 Juni 2024   12:05 Diperbarui: 4 Juni 2024   12:14 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Teknologi saat ini sudah berkembang dengan sangat pesat. Hal ini dapat dilihat dengan kehadiran nya barang elektronik seperti smartphone. Smartphone pada umumnya digunakan sebagai alat komunikasi dan sebagai alat multitasking yang dapat membantu manusia dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu manfaat smartphone yang dapat membantu manusia dapat dilihat melalui beberapa aplikasi kesehatan yang ditawarkan. 

Dilansir dari git.id, aplikasi kesehatan merupakan sebuah program yang berbasis aplikasi yang pada dasarnya digunakan untuk memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat. Untuk saat ini, Indonesia memiliki beberapa jenis aplikasi kesehatan yang dapat diunduh pada smartphone.

 Salah satu aplikasi kesehatan yang cukup populer dalam kalangan masyarakat adalah aplikasi HaloDoc. Aplikasi halodoc sendiri merupakan jasa layanan kesehatan yang tersedia secara gratis untuk diunduh melalui play store dan app store bagi pengguna ios. 

Aplikasi HaloDoc sendiri merupakan gabungan dari dua aplikasi kesehatan yaitu Labconx dan ApotixAntar. HaloDoc sendiri menawarkan kemudahan dalam pelayanan kesehatan yang dimana masyarakat sendiri tidak perlu mendatangi rumah sakit, apotik, atau laboratorium. 

Dengan adanya aplikasi HaloDoc, masyarakat dapat berkonsultasi dengan dokter mengenai kondisi kesehatan yang dialami. Selanjutnya, dokter yang menangani pasien tersebut akan memberikan resep atau arahan yang sesuai. HaloDoc berperan sebagai salah satu media online di bidang kesehatan yang menghubungkan dokter dengan pengguna kapan saja yang terhubung dengan internet yang bisa menjangkau seluruh Indonesia bahkan lintas negara selama memiliki jaringan internet untuk mengakses aplikasi tersebut. Beberapa jenis layanan Halodoc yang dapat diakses oleh pengguna antara lain adalah : 

  1. Layanan bicara dengan dokter 

Salah satu layanan aplikasi HaloDoc yang cukup populer adalah layanan bicara yang memungkinkan para pengguna untuk berkomunikasi dengan dokter yang dipilih secara online seperti video call, voice call, dan chat pada aplikasi. Pengguna hanya perlu memberikan informasi kesehatan secara jelas kepada dokter ketika berkonsultasi dengan aplikasi. 

  1. Layanan Lab 

HaloDoc menyediakan layanan pengujian lab. Untuk layanan ini, para pengguna hanya perlu memilih jasa tes laboratorium dan mengunjungi laboratorium resmi yang sudah bekerjasama. 

  1. Layanan pembelian obat

Layanan beli obat halodoc merupakan fitur yang diperkenalkan HaloDoc untuk memudahkan pengguna untuk membeli obat ringan tanpa adanya perlu resep dokter. Aplikasi HaloDoc sendiri telah bekerja sama dengan aplikasi GOJEK, yang dimana obat yang telah dibeli oleh pengguna dapat diantar kepada pelanggan oleh driver Gojek dengan fitur GOMED. 

  1. Layanan periksa rumah sakit

Pengguna aplikasi HaloDoc dapat membuat reservasi dengan rumah sakit untuk berkonsultasi secara langsung dengan dokter tanpa perlu mengantri untuk proses administrasi rumah sakit. 

Dengan hadirnya aplikasi HaloDoc tentunya telah menunjukan bahwa teknologi pada bidang kesehatan telah berkembang sangat pesat. Dengan hadirnya berbagai fitur online yang dapat memungkinkan para pengguna untuk menghubungi dokter tanpa harus berpapasan secara langsung dapat memberi manfaat, terutama bagi pengguna yang berada pada lokasi yang jauh dari rumah sakit atau apotek. 

Aplikasi HaloDoc sendiri telah mengumpulkan sebanyak 7 juta pengguna aktif tiap bulannya yang berasal dari beberapa kota yang ada di Indonesia, tak hanya itu HaloDoc juga berhasil menggaet sebanyak 20 ribu dokter berlisensi, lebih dari 1000 partner rumah sakit di Indonesia, serta 1300 apotek di seluruh Indonesia. 

Tentunya dengan adanya variasi teknologi pada bidang kesehatan, diharapkan akan terus meningkat dan dapat memberi manfaat yang beragam bagi para pengguna 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun