Kelebihannya:
1. Menjadi pemain yang mampu menjadi pembeda, karena dengan skill individualnya bisa mengkreasi gol.
2.Menjadi andalan tim dalam menerobos atau menusuk jantung pertahanan lawan.
Bagaimana dengan para pemain yang tidak berkarakter Fantasista? Memang ada juga pemain-pemain yang hebat, walau bukan pemain berkarakter Fantasista, misalnya; Nedved, Batistuta, Klinsmann, Lampard, Gerrard, Christian Vieri, Beckham. Meski begitu mereka adalah pemain-pemain yang sangat taktis dalam mengandalakan kerja sama tim, memiliki umpan-umpan akurat, tendangan geledek jarak jauh dengan akurasi yang cukup menawan.
Intermilan juga menjadi tim yang berhasil membuktikan diri, bahwa tanpa pemain berkarakter Fantasista, mereka mampu menjuarai Liga Champions. Yang pasti menarik adalah pelatih Real Madrid saat ini Mr. Jose Mourinho, akan melatih Real Madrid yang punya C.Ronaldo dan Kaka dengan tipe Fantasista, tipe yang kurang cocok dengan strategi dan taktiknya yang lebih suka memiliki kualifikasi pemain dengan gaya playmaker sekaligus juga mampu menjadi "anjing" penjaga pertahanan.
Piala Dunia tinggal beberapa hari lagi, dan tim dengan komposisi pemain Fantasista yang paling kental adalah ARGENTINA, Aguero, Messi, Teves adalah pemain-pemain Fantasista tersebut. Kemudian tim dengan karakter Anti-Fantasista yang pernah menjadi juara dunia yang masuk ke perhelatan Piala Dunia 2010 adalah ITALY.
Sebuah tim dengan pemain Fantasista yang banyak belum tentu baik. Optimalnya cukup 1-2 saja pemain dengan karakter Fantasista. Karena pemain Fantasista memiliki skill menyerang yang tinggi, namun rendah dalam bertahan.
*Hanya sekedar corat-coret untuk menyambut Piala Dunia 2010
Enjoy World Cup 2010
Enjoy The Fantasistas!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H