Mohon tunggu...
Garth Irawan
Garth Irawan Mohon Tunggu... -

Menjadi mempesona, karena memahami bahwasanya; hidup adalah take and give, keep rolling, keep flowing, and swing it on!! :-)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menggandrungi Dosen Muda nan Cantik

18 Mei 2010   17:40 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:07 1193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Mungkin yang diharapkan dari seorang mahasiswa adalah si dosen akan dibuat merasa tidak enak jika tidak meluluskan mereka. Para dosen akan sering diajak "gaul", "diperhatikan" dan "dikagumi" selama mengajar dan berinteraksi dengan mahasiswa. Potensi itu dirasa kuat terjalin dengan dosen-dosen muda, ketimbang dengan para dosen senior yang telah berumur, bagiku mereka biasa terlihat dengan ciri khas rambut yang putih semua, ya; bisa jadi memang ingin menunjukan level senioritas dan pengalamannya dengan "hair style" seperti itu.

Hmm, dosen muda yang cantik, menjadi bagian dari kelas yang akan favorit dan dipenuhi oleh mahasiswa, terutama mahasiswa-mahasiswa yang sudah lama tidak lulus-lulus. Apa ini sebuah strategi dari universitas untuk menolong para mahasiswa yang sudah patah semangat, sudah mutung dengan mata kuliah yang menjadi suatu momok dalam perjalanan akademiknya?

Karena entah kenapa, tiba-tiba mahasiswa-mahasiswa yang dahulu selalu duduk manis di barisan ujung belakang tersebut, mulai asyik mengikuti pelajaran sambil aktif bertanya, jika si dosen  pengajar terlihat "fresh and easy approachable".

Itu lah salah satu kenangan yang masih tersimpan saat masih asyik jadi mahasiswa. Jumlahnya memang sedikit, karena menjadi dosen butuh level akuntabilitas yang tinggi, dan hal ini bisa diraih dengan akumulasi pengalaman dan karier akademik yang rata-rata cukup panjang.Namun tetap saja, dosen muda yang cantik dan rendah hati memang selalu laris manis bagi para mahasiswa yang sudah "jenuh" kuliah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun