Mohon tunggu...
Garin Nanda
Garin Nanda Mohon Tunggu... Freelancer - @garinnanda_

Mengemas sebuah cerita jadi lebih bermakna.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Turbulensi PSG

16 Maret 2022   10:51 Diperbarui: 16 Maret 2022   10:55 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: Twitter/messiestas69

Kekacauan Setelah PSG Kalah Memalukan dari Real Madrid

Tersingkir dari Eropa ternyata membawa dampak yang tidak biasa bagi situasi internal PSG. Donnarumma dihujat habis-habisan dan bahkan dianggap sebagai "Si Tukang Gali Kubur" oleh media setempat. Belum lagi Neymar yang sempat dianggap marah kepada Donnarumma meski kemudian ia mengatakan bahwa tidak ada masalah apapun dengan sang kiper asal Italia.

Lalu, masih segar dalam ingatan ketika Messi dan Neymar dihina habis-habisan oleh penggemar PSG. Dalam sebuah pertandingan melawan Bordeaux, para penggemar sengaja meneriaki Messi dan Neymar dengan nada hinaan buntut dari kegagalan tim yang tersingkir dari kompetisi Liga Champions Eropa.

Hal itu jelas menjadi sesuatu yang amat menyakitkan bagi kedua pemain tersebut, apalagi dalam sosial media tersebar luas potret istri Lionel Messi, Antonella Roccuzzo, yang tak kuasa menahan air mata ketika partner hidupnya dicaci oleh penggemar sendiri.

Situasi panas Paris Saint Germain tak berhenti sampai disitu saja. Dalam laporan banyak media, para penggemar secara terang-terangan mengusir Nasser Al-Khelaifi untuk segera angkat kaki dari Paris karena dianggap gagal memberi perubahan di level Eropa. Mereka meminta sang pemilik klub untuk segera melepas tanggung jawabnya di kursi tertinggi.

Masih belum dingin, akibat dari masalah yang terjadi dalam tubuh PSG, direktur klub mereka, Leonardo, dikabarkan juga bakal dipecat. Selain itu, pelatih Mauricio Pochettino juga disebut telah menyampaikan kesediaannya untuk mundur dari kursi kepelatihan klub. Yang cukup membuat heboh, bintang mereka, Sergio Ramos, juga bakal didepak karena dianggap gagal berikan kontribusi besar bagi klub. Oleh media L'Equipe, Ramos disebut sebagai sebuah "kegagalan" karena menghabiskan waktu lebih banyak di ruang perawatan ketimbang dalam sebuah pertandingan itu sendiri.

Kekacauan itu semua pun belum termasuk kabar Kylian Mbappe yang dirumorkan bakal segera tinggalkan PSG.

Kekecewaan para penggemar hingga membuat situasi PSG kian memanas memang tidak bisa diremehkan. Menjadi raja di tingkat domestik saja tentu tidak cukup. Wajar bila mereka berharap lebih apalagi dengan keberadaan banyak sekali pemain bintang di tubuh Paris Saint Germain.

Gelar Liga Champions Eropa yang selama ini memang jadi ukuran kesuksesan sebuah klub jelas menjadi tujuan mereka untuk bisa ditaklukkan. Bila terus gagal apalagi sampai mengalami penurunan, bukan tak mungkin bila PSG akan dicap sebagai tim jago kandang dan cuma kesebelasan yang tak lebih dari sekadar penghambur uang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun