Mohon tunggu...
Engel Manehat
Engel Manehat Mohon Tunggu... Guru - Pecinta Puisi dan Cerita Nonfiksi

Sajak Yang Terlupakan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

"Hargai Sedikit"

18 Februari 2022   19:20 Diperbarui: 18 Februari 2022   19:29 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku baru mengerti ini yang dinamakan luka

Disaat hati dan logika tak mampu lagi diajak bicara

Inikah yang dinamakan sakit

Disaat yang selalu dipuja kini berlaku jahat

Luka yang lama belum sembuh

Kamu datang lalu membuat kambuh

Mataku kembali berdarah

Namun tetap saja aku yang kalah

Hatimu dimana

Coba gunakan untuk bicara

Meskipun aku telah terlupa

Setidaknya aku pernah katakan rindu

Setidaknya kaki ini pernah mengejarmu

Setidaknya tangan ini tak ingin melepasmu

Setidaknya hati ini selalu mengaku

Bahwa aku mencintaimu bukan hanya separuh waktu

Jadi hargai sedikit

Walau angin selalu bisikkan kalau aku tak pernah perjuang

IL KAPTEN, 21 Februari 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun