Lampu hias di salah satu tiang Rumah Blandongan yang rusak. (Foto: Gapey Sandy)
Lampu hias di tiang Rumah Blandongan ini malah sudah tidak ada lagi. (Foto: Gapey Sandy)
Diresmikan Walikota Tangsel Airin Racmi Diany pada 15 Januari 2016. (Foto: Gapey Sandy)
Keenam, ini yang penting yaitu pengelola memasang rambu-rambu penunjuk arah untuk memberitahukan kepada warga yang hendak menuju Tandon Ciater. Mungkin bisa dipasang di Jalan Ciater Raya persisnya di GANG WARU, maupun membuat papan besi bertuliskan arah menuju ke tandon di mulut JALAN HAJI SARAN.
Ketujuh, petugas keamanan dan kebersihan Tandon Ciater hendaknya semakin waspada agar supaya tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan. Karena saya melihat, untuk lampu hias Rumah Blandongan yang dipasang di tiang sisi luar misalnya, satu mengalami kerusakan, sedangkan satu lagi malah sudah copot entah kemana. Duh, sayang sekali kan? Termasuk, toilet yang ada di pos keamanan dekat pintu gerbang depan, sebaiknya dibersihkan dan dirapikan.
Tandon Ciater dari atas udara. (Foto: Humas Tangsel)
Ketika masih dalam tahap penyelesaian. (Foto: kabartangsel)
Ketika peresmian Tandon Ciater oleh Walikota Airin. (Foto: kabartangsel)
Akhirnya, selamat menikmati obyek
EKOWISATA KOTA TANGSEL di Tandon Ciater ini. Ingat, sejumlah rambu larangan sudah dipasang, patuhi yang tertulis di situ. Termasuk, himbauan untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Sosbud Selengkapnya