masalah kesehatan global yang mengharuskan kita untuk bersatu dan berkolaborasi dalam upaya mencegah dan mengatasi penyebarannya. Di tengah tantangan ini, sebuah kolaborasi luar biasa telah terjadi antara Komisi Penanggulangan AIDS Tulungagung dan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya). Kolaborasi ini tidak hanya mengutamakan program Determinan, Resilience, Empowered, Mentored, Safe, dan Social Norms Stigma (DREAMS ), tetapi juga memberikan perubahan positif yang signifikan dalam upaya menanggulangi HIV/AIDS.
HIV/AIDS adalahProgram DREAMS Partnership merupakan sebuah pendekatan komprehensif yang bertujuan untuk mengatasi faktor-faktor determinan yang memengaruhi penyebaran HIV/AIDS, terutama di kalangan remaja perempuan.
Kolaborasi antara Komisi Penanggulangan AIDS Tulungagung dan Mahasiswa UM Surabaya dalam program DREAMS Partnership adalah contoh nyata bagaimana inisiatif bersama dapat menciptakan perubahan yang signifikan dalam upaya menanggulangi HIV/AIDS. Ini juga menunjukkan betapa pentingnya memahami dan mengatasi faktor-faktor determinan, membangun ketahanan individu, dan memberdayakan komunitas dalam menghadapi tantangan kesehatan yang serius ini. Semangat, keterampilan, dan kepedulian mahasiswa UM Surabaya telah menjadi pilar utama dalam perjuangan melawan HIV/AIDS, dan kisah ini adalah inspirasi bagi kita semua untuk berkolaborasi dalam menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan bebas dari stigma.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H