Nama domain lebih mudah diingat daripada alamat IP. DNS membuat Internet lebih mudah digunakan dengan menerjemahkan nama domain ke alamat IP.
- Meningkatkan kinerja
DNS dapat meningkatkan kinerja Internet dengan mengurangi jumlah permintaan yang dikirim ke server web. Saat pengguna memasukkan nama domain di browser web, server DNS akan menyimpan alamat IP situs web di cache. Jika pengguna mengunjungi situs web lagi, browser web dapat menggunakan alamat IP dari cache, yang dapat meningkatkan kinerja.
- Meningkatkan keamanan
DNS dapat meningkatkan keamanan Internet dengan menyaring permintaan berbahaya. Beberapa server DNS menawarkan fitur keamanan yang dapat memblokir permintaan dari situs web berbahaya.
Keamanan DNS
DNS adalah sistem yang kompleks dan rentan terhadap serangan. Beberapa serangan DNS yang umum adalah:
- DNS spoofing adalah serangan di mana penyerang mengirimkan informasi DNS palsu ke pengguna. Serangan ini dapat menyebabkan pengguna mengunjungi situs web berbahaya atau diarahkan ke situs web yang salah.
- DNS cache poisoning adalah serangan di mana penyerang mengubah informasi DNS yang disimpan di cache. Serangan ini dapat menyebabkan pengguna mengunjungi situs web yang salah atau diarahkan ke situs web berbahaya.
- DNS hijacking adalah serangan di mana penyerang mengambil alih server DNS. Serangan ini dapat menyebabkan pengguna tidak dapat mengakses situs web tertentu.
Untuk melindungi diri dari serangan DNS, pengguna dapat mengambil langkah-langkah berikut:
- Gunakan server DNS yang aman.
- Perbarui perangkat lunak DNS secara berkala.
- Gunakan perangkat lunak keamanan Internet yang dapat memblokir serangan DNS.
Kesimpulan
DNS adalah sistem penting yang memungkinkan Internet berfungsi. DNS membuat Internet lebih mudah digunakan, meningkatkan kinerja, dan meningkatkan keamanan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H