Manchester United menelan kekalahan telak 4-3 dari FC Copenhagen dalam laga Liga Champions yang digelar di Parken, Kamis (9/11/2023) dini hari WIB. Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi MU yang masih memiliki peluang untuk lolos ke babak 16 besar.
MU memulai laga dengan percaya diri dan menguasai jalannya pertandingan. Mereka menciptakan beberapa peluang dengan baik. Copenhagen juga tampil tidak kalah agresif dan beberapa kali mengancam gawang MU.
Gol pertama MU akhirnya lahir pada menit ke-3  melalui gol Rasmus Hjlund. Hjlund memanfaatkan umpan dari McTominay  dari sisi kiri lapangan. Bola umpan McTominay berhasil dimanfaatkan Rasmus Hjlund ke sudut kanan bawah gawang Copenhagen.
MU mencoba membuat jarak pada menit ke-28 melalui gol Rasmus Hjlund. Hjlund memanfaatkan bola muntahan dari Garnacho  dari sisi kiri lapangan, yang tadinya masih berhasil ditepis oleh kiper Copenhagen, Kamil Grabara. Bola muntahan Garnacho  tersebut  segera dieksekusi dengan baik oleh Rasmus Hjlund ke dalam gawang Copenhagen.
Copenhagen tidak menyerah dan mencoba menyamakan kedudukan pada menit ke-45 melalui gol Mohamed Elyounoussi. Elyounoussi memanfaatkan umpan dari Diogo Gonalves dari sisi kiri lapangan. Bola umpan Diogo Gonalves dieksekusi dengan baik oleh Elyounoussi ke dalam gawang MU.
Copenhagen kembali menyamakan kedudukan pada menit ke-45+9 melalui gol Diogo Gonalves. Gonalves melepaskan tendangan penalti hasil dari pelanggaran Maguire, yang terbukti melakukan handsball.
MU akhirnya berbalik unggul pada menit ke-69 Â melalui gol Bruno Fernandes. Bruno melepaksan tendangan penalty hasil dari handsball pemain Copenhagen yang berusaha untuk menjaga Harry Maguire. Bisa dibilang itu adalah penebusan dari Maguire yang sebelumnya melakukan handsball dan mengakibatkan Copenhagen mendapatkan tendangan penalti.
Copenhagen akhirnya kembali lagi menyamakan kedudukan pada menit ke-83 Â melalui gol Lukas Lerager. Lukas Lerager memanfaatkan umpan dari Rasmus Falk dari sisi kiri lapangan. Bola umpan Rasmus Falk segera dieksekusi dengan baik oleh Lukas Lerager dan segera dimasukan kedalam gawang MU.
Copenhagen kembali menambah keunggulan pada menit ke-87 melalui gol Roony Bardghji. Roony Bardghji melepaskan tendangan hasil dari muntahan Orri skarsson yang menyundul bola, tetapi bola tersebut malah terjatuh di depan Roony Bardghji. Kesempatan tersebut tentuk tidak di sia-siakan oleh Roony Bardghji, dan segera ia masukan ke dalam gawang MU.
Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi MU. MU masih memiliki peluang untuk lolos ke babak 16 besar, namun mereka harus meraih hasil positif di laga-laga selanjutnya.
MU tampil lebih dominan dalam pertandingan ini pada awal ronde. Mereka menguasai jalannya pertandingan dan menciptakan lebih banyak peluang. Namun, MU sempat kesulitan membongkar pertahanan Copenhagen yang tampil solid.
Copenhagen juga tampil tidak kalah agresif. Mereka beberapa kali mengancam gawang MU, namun gagal mencetak gol. Copenhagen akhirnya berhasil mencetak empat gol, dan MU hanya bisa membalas dengan tiga gol.
Pahlawan Kekalahan MU
Ada empat pemain yang bisa dikatakan menjadi pahlawan kekalahan MU atas Copenhagen. Mereka adalah  Diogo Gonalves, Lukas Lerager, Mohamed Elyounoussi, dan Roony Bardghji.
 Diogo Gonalves mencetak satu gol dan memberikan assist untuk gol Elyounoussi. Elyounoussi mencetak satu gol,Lukas Lerager mencetak satu gol, dan Roony Bardghji mencetak satu gol.
Secara keseluruhan, MU tampil cukup baik dalam pertandingan ini. Mereka menguasai jalannya pertandingan dan menciptakan lebih banyak peluang. Namun, MU masih perlu meningkatkan penyelesaian akhir.
Aspek positif MU dalam pertandingan ini adalah menciptakan peluang dengan cukup baik, dan semangat juang yang tinggi. Aspek negatif MU dalam pertandingan ini adalah penguasaan bola yang masih kurang baik, dan pertahanan yang lemah.
Prospek MU di Liga Champions
Kekalahan ini membuat MU semakin tertinggal di klasemen Grup A. MU kini berada di posisi keempat dengan tiga poin, terpaut satu poin dari Copenhagen dan Galatasaray yang berada di posisi kedua dan ketiga.
MU masih memiliki peluang untuk lolos ke babak 16 besar, namun mereka harus meraih hasil positif di laga-laga selanjutnya. MU akan menghadapi Galatasaray pada laga selanjutnya di Liga Champions. Laga ini akan digelar di Istanbul, Turki, pada Kamis (30/11/2023) dini hari WIB.
Erik ten Hag, pelatih MU, mengaku kecewa dengan hasil pertandingan ini. Ten Hag mengatakan bahwa MU seharusnya bisa meraih kemenangan, namun mereka gagal melakukannya.
"Kami seharusnya bisa meraih kemenangan," kata Ten Hag. "Kami menguasai jalannya pertandingan dan menciptakan lebih banyak peluang. Namun, kami gagal mencetak gol, dan Copenhagen berhasil mencetak empat gol."
Ten Hag mengatakan bahwa MU akan belajar dari kekalahan ini dan akan berusaha untuk meraih hasil positif di laga-laga selanjutnya.
"Kami akan belajar dari kekalahan ini," kata Ten Hag. "Kami akan bekerja keras untuk meraih hasil positif di laga-laga selanjutnya."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
