3. JANCOK
Menurut id.wikipedia. org
Jancok, Dancok, atau disingkat menjadi Cok (juga ditulis Jancuk atau Cuk, Ancok atau Ancuk) adalah sebuah kata yang menjadi ciri khas komunitas masyarakat di Jawa TImur. Meskipun memiliki konotasi buruk, kata jancok menjadi kebanggaan serta dijadikan simbol identitas bagi komunitas penggunanya, bahkan digunakan sebagai kata sapaan untuk memanggil di antara teman.
Normalnya, kata tersebut digunakan sebagai umpatan pada saat emosi meledak, marah, atau untuk membenci dan mengumpat seseorang. Namun, sejalan dengan perkembangan pemakaian kata tersebut, makna kata jancok meluas hingga menjadi simbol keakraban dan persahabatan khas di kalangan sebagian arek-arek Suroboyo
Saya juga berasal dari jawa timur, jadi sangat familier dengan kata jancuk itu. Entah sumber dari mana, dari turun temurun semenjak kecil saya mengerti arti jancuk dari orang-orang sekitar saya. Jancuk itu berasal dari kata dasar Ancuk, dan diberi awalan Di. Sehingga jadi diancuk - menjadi lagi dancuk atau jancuk.
Ancuk sendiri katanya berarti senggama (ML) dan ditambah awalan di sehingga menjadi di senggamai - begitulah kurang lebih arti jancuk atau diancuk yang selama ini saya mengerti dari penjelasan orang-orang jaman dahulu secara turun temurun. Tetapi kelihatannya arti jancuk dengan versi diatas saat ini kurang begitu dimengerti oleh anak-anak jaman sekarang.
[caption id="attachment_332037" align="aligncenter" width="300" caption="siapa yang jancuk??? - bonekgat.blogspot.com"]
![13976551071624549173](https://assets.kompasiana.com/statics/files/2014/04/13976551071624549173_300x212.08333333333.jpg?t=o&v=555)
Maaf saya bukan ahli bahasa, mungkin ada salah-salah mohon dimaklumi.