Mohon tunggu...
Mas Gandeng
Mas Gandeng Mohon Tunggu... Client Relationship Manager -

Blog ini adalah kumpulan tulisan-tulisan dan tips-tips buat kamu yang masih jomblo, galau dan sedang jatuh cinta. Tulisan yang tersaji disini adalah murni dari pengalaman sendiri, curhat orang lain, dan pendapat pribadi. Jadi kamu akan menemukan tulisan asli yang bukan copy paste dari artikel orang lain. Sumbernya tulisan dan foto akan diinformasikan dengan lengkap jika diambil dari sumber lain. Jadi, Jangan takut untuk berbagi karena semakin banyak kamu berbagi, semakin kita tidak sendirian.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pacaran Beda Agama

10 September 2016   14:06 Diperbarui: 10 September 2016   14:14 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

You don’t love someone because they’re perfect, you love them in spite of the fact that they’re not.
― Jodi Picoult, My Sister’s Keeper

Jika kamu terpojok, saya hanya menyarankan berdoalah pada yang mahakuasa. Jangan memberi syarat saat kita berdoa, tetapi minta jalan yang paling baik untuk hidup kamu. Ingat selalu bahwa jalan paling baik itu belum tentu mudah tetapi kalau kamu ingin menemukan hadiah yang paling indah dalam hidup kamu, yah jalan itu yang harus kamu lalui. Akan tetapi satu hal yang perlu kamu ingat, jangan habiskan masa pacaran kamu dengan perdebatan siapa ikut agama siapa, anak ikut agama siapa. Habiskan masa pacaran kamu untuk benar-benar yakin dan mengenal apakah dia sungguh orang yang tepat untuk aku. Jika memang dia orang yang tepat maka, “Perjuangkan dia!”.

Mas Gandeng

ARTIKEL TERKAIT

Pindah Agama karena Menikah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun