Deputi Bidang Pengambangan Kompetensi ASN-Dr Muhammad Taufiq, DEA berpesan agar tradisi yang lahir dari masa pandemi dan umur awal dari APWI adalah kebiasaan baru yang harus dipelihara dalam menghadapi persoalan bangsa. Acara penyerahan tali kasih APWI ini juga dihadiri oleh Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi ASN-Dr Muhammad Aswad.
Jika awal acara didahului dengan lagu kebangsaan Indonesaia Raya, Mars APWI, dan Hymne APWI, pada akhir acara dilengkapi do'a yang dipimpin oleh Slamet dari Bapelkes Kalimantan Selatan. Acara yang berlangsung sekitar satu jam sejak pukul 09.00 WIB ini ditutup dengan slogan "Widyaiswara Modern, Berkelas Dunia, Kredibel, dan Peduli Sesama". Demikian Ajeng-Kementan sebagai Host menutup acara.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H