Hingga terpekik-pekikÂ
Aahhhh....Â
Aaaa Aku dan piciku kini lariÂ
Kini lari lintang-pukangÂ
Terserettt seret hindari bui-bui politikus menerkamÂ
Terpontang pantingÂ
Terombang ambingÂ
Sembunyi, selami, sembunyi, awasi, sembunyiÂ
Gemercik picik ku kini tak berbunyi lagi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!