Mohon tunggu...
Galuh EgaPratama
Galuh EgaPratama Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura

Saya adalah seorang mahasiswa yang sedang menempuh studi di universitas Trunojoyo Madura. Saya memiliki hobi membaca novel fiksi maupun buku-buku yang menarik perhatian saya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura Lakukan Pengabdian Masyarakat dengan Adakan Sosialisasi Gerakan Bebas Jentik-jentik Nyamuk Seminggu Sekali

28 Juni 2022   21:35 Diperbarui: 28 Juni 2022   21:41 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Universitas Trunojoyo Madura mengadakan program pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) dengan tema "Kebangkitan Sosial dan Ekonomi". Tujuan kegiatan ini yaitu untuk menyiapkan dan memberikan pengalaman kepada mahasiswa guna menyiapkan insan yang siap terjun di masyarakat dan memberikan kebermanfaaan.

Salah satu mahasiswa program studi Teknik Mesin UTM Galuh Ega Pratama dengan Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Wartiningsih S.H, M.hum melakukan kegiatan sosialisasi "Gerakan Bebas Jentik-Jentik Nyamuk seminggu Sekali". Kegiatan sosialisasi disampaikan bersama pihak puskesmas Arosbaya yang ditujukan kepada masyarakat Desa Mangkon, Kecamatan Arosbaya Kabupaten Bangkalan yang mayoritas penduduknya adalah orang tua dan anak-anak. Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja dari kelompok 122 KKN Tematik UTM yang dilaksanakan pada hari Jumat, 17 Juni 2022 mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB.

Jentik adalah tahap larva dari nyamuk. Jentik hidup di air dan memiliki perilaku mendekat atau "menggantung" pada permukaan air untuk bernafas. Jentik menjadi sasaran dalam pengendalian populasi nyamuk yang berperan sebagai vektor penyakit menular melalui nyamuk, seperti malaria dan demam berdarah dengue.

dokpri
dokpri

"Banyak masyarakat sekitar yang masih mengabaikan hal ini. Sehingga kegiatan sosialisasi ini dirasa penting dilaksanakan sebagai upaya edukasi kepada masyarakat desa mangkon mengenai bahayanya jentik-jentik nyamuk" ucap Galuh.

Dalam kegiatan ini dilakukan pengenalan mengenai nyamuk beserta penyakit yang disebabkan akibat gigitan nyamuk. Berbagai macam kegiatan pencegahan dipraktekkan saat proses sosialisasi berlangsung. Kegiatan sosialisasi ini mendapat respon positif dari masyarakat setempat yang sangat antusias mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir. Beni selaku petugas kesehatan yang turut mendampingi mahasiswa melaksanakan sosialisasi, berterima kasih atas kepedulian mahasiswa terhadap kesehatan warga setempat.

"Mahasiswa KKN 122 Mangkon ini sangat progresif, mereka sangat peka terhadap keadaan sosial setempat dan mengajak kami bekerjasama untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan kebersihan di Desa mangkon ini" ujar Beni.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun