5 pemain tersebut adalah Romelu Lukaku, Alexis Sanchez, Ashley Young, Ander Herrera dan Angel Di Maria.
Romelu Lukaku, Alexis Sanchez dan Ashley Young berada di skuat asuhan Antonio Conte di Inter Milan yang berkompetisi di final Europa League melawan Sevilla. Serta Ander Herrera dan Angel Di Maria berada di skuat asuhan T. Tuchel di Paris Saint-Germain yang berkompetisi di final Liga Champions melawan Bayern Munich.
Empat dari kelima pemain tersebut dibuang Manchester United pada musim 2019/2020 kecuali Angel di Maria yang telah lama meninggalkan Manchester United sekitar 5 tahun yang lalu.
5 pemain tersebut menjelma menjadi pemain yang diandalkan di klub barunya padahal selama di Manchester United pemain tersebut seakan kehilangan tajinya.
Di sini bisa dinilai siapakah yang patut untuk disalahkan. Apakah Manchester united ataukah 5 pemain tersebut. Sepertinya yang patut untuk disalahkan adalah manajemen dari Manchester United.
Pada saat Manchester United masih dinakhodai oleh Sir Alex Ferguson, pembelian pemain atau apapun mengenai tim, SAF yang turun tangan langsung untuk pembelian berdasarkan apa yang dia mau untuk skema tim yang dibangunnya. Sedangkan di jaman sekarang pembelian berdasarkan mana yang bisa menghasilkan nilai komersial yang tinggi bukan berdasarkan yang diinginkan pelatih.
Itulah sebabnya sampai saat ini Manchester United tidak bisa lagi bersaing di kompetisi domestik maupun di Eropa setelah Sir Alex Ferguson meninggalkan kursi kepelatihan The Red Devils.