Magang MBKM d i Kantor Notaris Yonas Dominiko Wattie, S.H., M.KN.: Sinergi Universitas Jember dan INI Jawa Timur

Fakultas Hukum Universitas Jember merupakan salah satu fakultas yang menerapkan kebijakan MBKM. Merdeka Belajar Kampus Merdeka atau disingkat MBKM merupakan kebijakan yang dikeluarkan oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia untuk memberikan kesempatan pada setiap generasi muda dalam menggali dan mengasah minat, kemampuan, serta bakatnya. Selain hal tersebut, dilaksanakannya MBKM juga sebagai langkah dalam menciptakan pembelajaran yang merdeka, menarik dan dapat diterima untuk dapat membangun budaya belajar yang inovatif dan membentuk generasi yang unggul. Beberapa bentuk dari proses pembelajaran di luar kampus dari program MBKM ini, yaitu magang atau praktek kerja, pertukaran mahasiswa merdeka, kampus mengajar, membangun desa (KKN Tematik), proyek kemanusiaan, riset atau penelitian, studi independen, dan wirausaha. Dari delapan program yang dapat dipilih oleh mahasiswa, magang atau praktek kerja menjadi salah satu program yang sangat berperan penting dalam memberikan pengetahuan, keterampilan dan pengalaman kepada mahasiswa mengenai dunia kerja yang sesungguhnya.

Magang merupakan suatu program pembelajaran yang dirancang bagi mahasiswa untuk memperoleh wawasan dan pengalaman praktis dalam dunia kerja. Kegiatan ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memahami realitas di tempat kerja secara langsung, mengintegrasikan teori yang dipelajari di perkuliahan dengan praktik di lapangan, dan mengembangkan keahlian yang dibutuhkan dalam bidangnya. Biasanya, program magang berlangsung selama satu semester atau setara dengan beban studi 20 SKS, yang memungkinkan mahasiswa untuk memperoleh pengalaman signifikan dalam lingkungan kerja. Tujuan utama dari program magang adalah memberikan pengalaman belajar yang berorientasi praktik kepada mahasiswa. Melalui kegiatan magang, mahasiswa dapat mempelajari cara kerja di lapangan, memahami dinamika profesional di lingkungan kerja, serta mempersiapkan diri lebih dini untuk menghadapi tantangan dalam dunia kerja setelah lulus. Program ini juga mendorong pengembangan keterampilan teknis (hardskill) dan non-teknis (soft skill), yang relevan dengan bidang keahlian mahasiswa.  Salah satu tempat yang dapat dijadikan tujuan dalam pelaksanaan program magang MBKM adalah Kantor Notaris.

Berdasarkan Pasal 1 ayat (1) UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 30 TAHUN 2004 TENTANG JABATAN NOTARIS, yang dimaksud dengan Notaris adalah pejabat umum yang berwenang untuk membuat akta autentik dan memiliki kewenangan lainnya sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang ini atau berdasarkan undang-undang lainnya. Berdasarkan hal tersebut, saya Amanda Neysaputri bersama rekan saya Aquila Sabina Putri, selaku penulis melaksanakan magang MBKM yang diadakan oleh Fakultas Hukum Universitas Jember Pada tanggal 2 Sepetember 2024 hingga tanggal 5 Desember 2024 di Kantor Notaris yang dalam hal ini penulis diberikan kesempatakan untuk mgang di Kantor Notaris Yonas Dominiko Wattie, S.H., MKn. Berikut penulis jabarkan beberapa kegiatan yang dilakukan selama magang di Kantor Notaris Yonas Dominiko Wattie, S.H., MKn:

• Mengurutkan dan Melengkapi Lampiran Minuta Akta;
• Print Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan dan Jaminan Fidusia, serta mengurutkan Order;
• Menulis Daftar Nama Penghadap;
• Input data laporan terkait Legalisasi, Warmerking, dan Notaril.

Makan Bersama Notaris dan staff Kantor di Hari terakhir Magang/dok. pri

Selama penulis melaksanakan magang, Notrais dan para staff Kantor Notaris memberikan banyak arahan dan mengenalkan apa saja tugas Notaris dan bagaimana Kode Etik Profesi Notaris berlaku. Penulis dan rekan banyak diajak berdiskusi terkait program kerja apa saja yang dilakukan dalam jangka waktu 2023 sampai 2024 pada Kantor Notaris. Bagi penulis dan rekan, kegiatan magang sangat memberikan manfaat bagi mahasiswa dalam mendapatkan ilmu pengetahuan dan praktik kerja secara langsung pada saat perkuliahan. Penulis dan rekan berharap pengalaman yang didapatkan berguna untuk diterapkan dalam dunia kerja.