Mohon tunggu...
Galang Raka Abdilah
Galang Raka Abdilah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Malang

Mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 1 Tahun 2023 Jurusan Pekerjaan Sosial Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelatihan Pengolahan Panganan Diet GFCF: SMKN 2 Malang dan Universitas Negeri Malang Berkolaborasi Tingkatkan Keterampilan Siswa

17 September 2024   18:20 Diperbarui: 17 September 2024   18:22 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malang, 14 September 2024 -- Jurusan Pekerjaan Sosial Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Malang bersama dengan Program Keahlian SMK Negeri 2 Malang sukses menggelar pelatihan pengolahan panganan berbasis diet Gluten Free Casein Free (GFCF) yang difokuskan untuk anak-anak dengan Autism Spectrum Disorder (ASD). Pelatihan ini merupakan bagian dari Program Pendanaan PPG UM dengan skema Penelitian Projek Kepemimpinan Mahasiswa, yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam mengolah makanan sesuai dengan kebutuhan diet khusus anak autisme.

Ibu Siti Imroatul Maslikah, M.Si., selaku Ketua Pengabdian, menyampaikan pentingnya pelatihan ini dalam membekali para siswa dengan keterampilan yang sangat dibutuhkan untuk menangani anak-anak dengan ASD, terutama dalam penerapan diet GFCF. "Keterampilan yang kalian peroleh akan sangat berguna ketika menghadapi anak-anak autisme yang membutuhkan penanganan khusus dalam pola makan mereka," ujar beliau.

Sumber: Dokumentasi Pribadi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Ibu Andarwati, S.Pd., Ketua Jurusan Pekerjaan Sosial SMKN 2 Malang, juga mengapresiasi pelatihan ini dan menyatakan harapannya agar siswa dapat mempraktikkan keterampilan yang diperoleh selama pelatihan dalam tugas-tugas di lapangan. "Ilmu yang kalian dapatkan di sini akan menjadi bekal yang sangat bermanfaat ketika kalian menjalani Praktik Kerja Lapangan di bulan Oktober 2024 nanti dan bertugas memberikan layanan kepada klien anak-anak autisme," katanya.

Sumber: Dokumentasi Pribadi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Dalam sesi pelatihan, Galang Raka Abdilah, S.Pd., memaparkan pentingnya diet GFCF bagi anak-anak autisme, yang diyakini dapat membantu mengurangi gejala autisme seperti hiperaktivitas dan meningkatkan kemampuan komunikasi. Peserta diajarkan untuk mengidentifikasi bahan makanan yang sesuai untuk diet ini, seperti beras, sayuran, dan daging tanpa pengawet, serta menghindari makanan yang mengandung gluten dan kasein.

Sumber: Dokumentasi Pribadi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Sumber: Dokumentasi Pribadi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Pelatihan ini difasilitasi oleh mahasiswa PPG Prajabatan Universitas Negeri Malang Jurusan Pekerjaan Sosial 2023, yaitu Galang Raka Abdilah, S.Pd., Aulia Koen Syarafibi, S.Pd., Desy Rachmawati, S.Pd., Ahmad Afa Haadiyan Wiyadi, S.Pd., Rismawati, S.Pd., dan Heny Widjayanti, S.Pd., yang aktif membimbing peserta selama praktik pengolahan panganan berbasis diet GFCF.

"Pelatihan ini memberikan pemahaman yang sangat bermanfaat, terutama dalam hal bagaimana kami bisa memberikan layanan terbaik bagi anak-anak dengan autisme yang membutuhkan perhatian khusus terkait pola makan mereka," ungkap salah satu peserta pelatihan.

Pelatihan ini diakhiri dengan sesi pre-test, post-test, dan survei kepuasan yang menunjukkan hasil positif, di mana sebagian besar peserta merasa lebih percaya diri dalam menerapkan pengetahuan yang didapat. Hasil dari kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang lebih luas melalui publikasi ilmiah dan kontribusi dalam forum akademik.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun