Tungku masih menyala mendendangkan api yang bergemeletuk melahap kayu
Hari itu cuaca tak bersahabat yang membuatmu menutup jendela kamarmu
Sedangkan kini kamu duduk dekat perapianÂ
Mulai bergelut dengan lektur, juga di sandarkannya harianmu pada sebuah buku tua
Untuk sekejap menutup sekian windu yang sudah bersimpul lelap.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!