Mohon tunggu...
Fayyas Ahmadullah
Fayyas Ahmadullah Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Belajar Menulis Politik Biar Dipilih Jadi Presiden Republik Indonesia Menurut Situs Berita Terupdate

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dibalik Persahabatan Para Wanita

2 Juli 2012   11:25 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:20 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1341220641922189660

2012 - @gajahpesing

Lain dengan pria, wanita dikenal sebagai mahkluk yang kaya secara emosional dan lebih ekspresif menyatakan perasaanya. Dalam persahabatan antar wanita, kesamaan nilai memegang peranan cukup penting. Selain itu, persahabatan ini sangat bergantung pada komunikasi secara verbal dan pembukaan diri (self-disclosure). Artinya, banyak terjadi pertukaran informasi, dari gosip sampai detail seputar kencan mereka dengan para pria. Wanita lebih nyaman dengan sahabatnya, jam berapapun mereka mau curhat, selalu ada sahabat wanitanya yang lain.

Robert R. Bell, pengarang buku "World of Friendship", menegaskan: "Satu faktor yang sangat penting dalam persahabatan antar wanita adalah keinginan untuk saling berbagi." Baik perasaan, pikiran dan pengalaman. Ada kekuatan yang mereka dapatkan disini. Makanya, wanita akan ikut bersorak seru, bahkan menangis terharu ketika salah satu sahabatnya, akhirnya dilamar oleh pria idaman.

Untuk lebih memahami gambaran persahabatan wanita ini, saia sempatkan untuk menonton serial Sex and The City. Menyaksikan bagaimana Carrie dan kawan-kawan, selalu saling mendukung dalam suka dan duka. Jujur, saia takjub melihat sahabat wanita tersenyum geli atau malah hanyut dalam rasa haru saat melihat serial tersebut.

Wanita terlihat seksi bukan dari pakaian minim, tapi dari caranya berpikir dan membawakan diri.

"Lihat Sex and The City kemarin? Wah, apa yang dialami Carrie sama persis dengan kejadian yang aku alami," kata Ais kepada istriku (@dahliakgb). It's so you woman!

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun