Pada saat itulah jerat sudah dikalungkan di leher. Hingga aktivitas hari hari mulai kacau, pikiran masih terpaut pada kemenangannya.
Pikiran mulai melantur dan berpikir "wah, saya kerja susah payah, uangnya habis tak karuan hanya untuk mengundi nasib.
Disinilah awal sikap mental mulai berubah. Perasaan mulai tak menentu. Pikirannya jadi kacau menyesali diri sendiri.
Psikologi sudah terganggu, yang berujung kepada gangguan kesehatan mental (gangguan jiwa yg terabaikan).
Bagaimana tidak gangguan jiwa, kalau sudah tidak terkontrol lagi, selalu mengambil keputusan berisiko tinggi merugikan diri sendiri.
Bagian otak yang mengatur soal keluwesan kemampuan kognitif sudah rusak, kemampuan menilai untung-rugi sangat rendah, yang berujung pada kecenderungan untuk mencoba peruntungan.
Berpikir tidak lagi secara rasional, mengalami gangguan mood dan kecemasan bahkan sering mengeluarkan kata-kata kotor dan cacian yg tidak jelas ditujukan kepada siapa.
Akhir tulisan ini saya ingin menyampaikan, "Tidak ada yang kaya karena judi.!
Mari sudahi, dan tinggal sikap buruk itu.
Dengan berhenti merupakan sebuah kemenangan. Percayalah
Maka unistal aplikasi game kalian, itu sebuah kemenangan dengan melepas belenggu kebodohan.
#DaudMNur
Baca:Â Ketika Sepak Bola Indonesia Menghalalkan Sponsor Situs Judi Online