Mohon tunggu...
Gaganawati Stegmann
Gaganawati Stegmann Mohon Tunggu... Administrasi - Telah Terbit: “Banyak Cara Menuju Jerman”

Housewife@Germany, founder My Bag is Your Bag, co founder KOTEKA, teacher, a Tripadvisor level 6, awardee 4 awards from Ambassadress of Hungary, H.E.Wening Esthyprobo Fatandari, M.A 2017, General Consul KJRI Frankfurt, Mr. Acep Somantri 2020; Kompasianer of the year 2020.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[FR] Maafkan Aku, Ben

16 Juli 2015   20:42 Diperbarui: 16 Juli 2015   20:42 943
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Aku Mintje. Silakan duduk, Ben.“ Kamar remang-remang. Ben belum juga mengenali jati diriku.

“Aku baru saja bertengkar hebat dengan istriku, aku butuh selingen ...“ Ben curhat. Bau alkohol dari mulutnya, menusuk hidung. Mungkin, ia barusan nongkrong di pub seberang.

“Tolong pakai kondom di meja dulu, Ben.“ Sembari mengepulkan asap bau di udara, kutunjuk plastik kecil berisi pengaman rasa coklat. Meraih tape. Kuputar musik romantis, kugoyangkan seluruh badanku dengan gelora. Ben merabaku. Aku berhasil mengecup bibir merah itu.

 

Hatiku berkecamuk. Antara bahagia bertemu dan takut, karena aku akan merusak pria yang sebenarnya masih kucintai.

 

Ah, Ben mengapa engkau keras kepala? Ia tetap tak mau menyentuh alat kontrasepsi yang biasa aku siapkan untuk tamu. Pria muda dan tampan itu berani mengambil resiko yang aku sendiri, takutnya setengah mati. Aku pegang rahasia.

 

Tuhan, sumpah, ku tak mampu memangkas kebiasaan yang jadi larangan-Mu. Di bulan Ramadhan yang penuh hikmah, justru makin kutumpuk berton-ton beban dosa di atas kecewa. Mengapa aku tak juga takut masuk neraka? Arghhhh....

 

Satu jam berlalu. Kami sudahi fantasi mimpi yang tercapai. Ben tertidur pulas. Tampaknya ia kelelahan. Kupandangi wajahnya. Belaian tanganku menyentuh rambutnya yang pirang. Kukecup bibir merah itu lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun