Mohon tunggu...
Gaganawati Stegmann
Gaganawati Stegmann Mohon Tunggu... Administrasi - Telah Terbit: “Banyak Cara Menuju Jerman”

Housewife@Germany, founder My Bag is Your Bag, co founder KOTEKA, teacher, a Tripadvisor level 6, awardee 4 awards from Ambassadress of Hungary, H.E.Wening Esthyprobo Fatandari, M.A 2017, General Consul KJRI Frankfurt, Mr. Acep Somantri 2020; Kompasianer of the year 2020.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Nomor Telepon Misterius (+47 65 44 5)

15 Juli 2015   16:36 Diperbarui: 15 Juli 2015   16:36 5323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Tempat tidur, dapur dan ruang tamu sudah selesai saya rapikan. Waktunya rehat dengan laptop. Sedang asyik ketak-ketik. Layar facetime terbuka.

“Tiring ting-ting ... tiring-ting-ting ...“ Volume saya keraskan.

Sebuah nomor +47 65 44 5 muncul. Empat tujuh? Negara mana, ya? Setelah beberapa detik, saya terima.

“Hallo ... “ Jawab saya.

“SGJLTREGJHJjKJKFJSLITXEBZ ...“ Suara di seberang sana tak terdengar jelas karena Robi, penyedot debu sedang jalan-jalan. Perempuan bersuara merdu itu sepertinya berbahasa Inggris. Segera saya matikan Robi. Tapinya ...

“Klik ...“ Bunyi telepon ditutup. Sayanya bengong. Wehhh sopo ki?

Penasaran siapa yang menelepon, saya telpon balik, gak bisa. Ada kotak saran untuk melakukannya di Iphone. Saya nggak mau. 

Untuk mengetahui negara mana dengan kode telepon 47 itu, saya tanya mbah google. Owalaaaahh ... itu nomor Norwegia! Setahu saya Kompasianer dari sana yang saya kenal hanya mbak Sasha Ali dan kayaknya sedang mudik ke Indonesia. Siapa dong?

Tambah penasaran. Saya ketik ulang nomor tersebut +47 65 44 5. Ketemu sebuah informasi berbahasa Belanda:

“Wat moet ik doen als ik een verdacht telefoontje heb gehad en per ongeluk ook heb teruggebeld?

Was +47 65 44 5 (Noorwegen?)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun