[caption id="attachment_316072" align="aligncenter" width="640" caption="Kue pisang busuk buatan saya, disukai suami"][/caption]
Siapa kira barang yang terlihat busuk dalamnya jelek? Saya salah sangka. Don’t judge a banana from ist cover! Pisang yang dimasukkan ke kulkas biasanya kulit akan berubah warna, kecoklatan, jelek alias tidak menarik untuk dilahap. Hiyyyy .... Begitu pula kalau terlalu lama diletakkan di ruangan (dengan temperatur ruangan yang notabene lebih hangat dari luar rumah).Oh, no, jangan dibuang dahulu. Ternyata ini bisa dijadikan camilan lezat!
Kalau dahulu, saya biasa menggorengnya sebagai pisang goreng, seperti tradisi di tanah air, selama di Jerman menjadi kue pisang. Mengapa? Karena orang Jerman tidak begitu goreng-gorengan. Marahi minyaken (terlalu berminyak), batuk dan seterusnya. Apalagi Jerman memiliki tradisi Kaffee trinken alias minum kopi/teh ditemani camilan kue.
Resep pisang untuk loyang bundar ukuran 28 cm yang biasa saya buat adalah sebagai berikut:
Bahan kue:
3-4 sisir pisang.
Gula pasir 180 gram (bisa dikurangi kalau dipikir terlalu manis)
Tepung terigu 180 gram
Butter atau mentega 180 gram
Vanila 1 sdm (jika suka)
4 Telur ukuran M (dari temperatur ruangan, bukan dingin)
Satu percik garam dapur halus
1 sdm pengembang (Backpulver)
1 sdm sirup rasa pisang (atau rasa lain, seadanya)
Bahan topping:
1 telur ukuran M
Butter atau mentega 40 gram
Gula 40 gram
1 sdm sirup rasa pisang (atau rasa lain, seadanya)
Cara:
1.Cuci tangan
2.Panaskan oven 160 derajat
3.Kocok telur dengan kecepatan tinggi, sampai meninggi (kira-kira 8 menit)
4.Sembari menunggu, bisa disambi melelehkan butter atau mentega (dinginkan jika selesai).
5.Tepung yang sudah diayak, diaduk bersama pengembang. Masukkan sedikit-sedikit pada adonan yang dimixer dengan kecepatan sedang.
6.Masukkan cairan butter atau mentega yang sudah dingin.
7.Garam, sirup dan vanili masuk.
8.Olesi loyang dengan butter atau mentega.
9.Separoh adonan dituangkan ke loyang.
10.Iris pisang (bagi dua, iris tipis-tipis memanjang), letakkan menutupi seluruh permukaan.
11.Tuangkan sisa adonan.
12.Buat topping dengan mencampur butter, telur, gula dan sirup dengan kecepatan sedang. Campurkan potongan pisang yang dipotong pendek/lingkaran. Aduk dengan solet bukan mixer.
13.Campuran topping dituangkan di permukaan. Rapikan dengan solet.
14.Siap dipanggang di oven selama 45 menit.
15.Silahkan mencoba.
Ternyata, resep pisang busuk temuan saya, membuat suami saya makin cinta. “Lagi, Bu“ begitu kata belahan jiwa saya itu. Uhuy! Semakin lembek pisang, semakin legit dan asoy. Tak percaya? Coba resep di atas. (G76)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H