[caption caption="sumber gambar ; https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2015/07/27/572176/content_images/670x335/20150727132923-1-patung-angel-karya-sun-yuan-dan-peng-yu-003-tantri-setyorini.jpg"][/caption]
seorang anak kecil menangis dekat ibunya | berulang pecahkan gema | ibu bergeming | matanya terbuka lebar tapi engsel leher terkunci | tak mampu dia menoleh barang sekejap
dia ibu masa kini | tangan memegang alat perengkuh dunia yang tawarkan puji-puji | berikan suka cita | perkokoh harga diri | lahirkan banyak kata bijak | jadilah dia pencerah ribuan orang | tak lelah dia terbang maya ke banyak belahan dunia | berikan inspirasi |
dekat ibu masa kini, anak kecil menangis di ruang tak hirau | merangkaklah dia ke bibir meja | tangan kecil gapai-gapai botol susu tak teraih | kaki pun menapak sudut kursi | terangkat tubuh di ketidaksetimbangan
sejenak tubuh kecil melayang | kepala terhempas | sekejap dia menangis, kemudian terdiam pada hilang denyut nadi | lantai keramik termahal telah tidurkan dia dalam damai abadi | tak lagi perlu tetesan air susu ke tenggorokan haus | tak perlu usik dunia ibu masa kini |
-----
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H