Mohon tunggu...
Herawati Suryanegara
Herawati Suryanegara Mohon Tunggu... Buruh - Penyuka Langit, penyuka senja.

aku... ya ...aku!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pelajar Nyambi Jadi Jablay

17 Juli 2012   16:17 Diperbarui: 6 Desember 2016   20:28 13582
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Ibu, bapak..

Jangan biarkan buah hatimu semakin jauh melangkah. Perhatikan  dengan siapa mereka berteman dan jangan terlalu sering membiarkan anak berkeliaran di luar rumah atau bahkan tidak pulang ke rumah dengan alasan klasik. Mmenginap di rumah teman untuk kerja kelompok dan mengerjakan PR ini itu. Pastikan keberadaan mereka. Hubungi sekolah secara rutin untuk mengetahui absensi dan perkembangan apa yang terjadi dengan sang anak. Jangan sampai terjadi,  dari rumah izin pamit ke sekolah padahal mereka bolos dan berada pada lingkungan yang salah.

Periksa pula tas sekolahnya..!

Remaja jablay umumnya sering membawa baju salin dari rumah. Sehingga kalau bolos sekolah mereka bisa pergi kemana saja tanpa seragam. Jangan kaget, di tas mereka kadang ditemukan alat kotrasepsi : kondom dan pil anti hamil !

Bila anak anda sudah jelas ketahuan terjun ke dunia seperti itu, dekati mereka... jangan dimusuhi.  Raih dan ajaklah dia untuk pulang ke rumah. Cintai mereka apa adanya. Sesungguhnya dengan kemudaan usia mereka, mereka masih tetap tanggung jawab orang tuanya. Meski pahit menerima kenyataan, tetap sayangi mereka. Luruskan ketika salah, ingatkan saat lupa, membimbingnya kembali saat tersesat.

Tidak mudah memang melakukan semua itu. Namun kemarahan dengan mengusir mereka dari rumah dapat memperburuk keadaan sang buah hati. Sering terjadi, remaja yang terusir dari rumah akhirnya benar-benar pergi menjauh dan menjadi jablay professional. Tentu itu sangat buruk.

Teruntuk anak-anakku, gadis remaja putri tercinta, Jagalah dirimu baik-baik !.  Jangan mengikuti kesenangan sesaat lagi sesat. Jangan tergiur janji kemewahan dan iming-iming uang dari Om-Om, Bapak-Bapak, Opa-opa atau teman sebayamu dengan tebusan dosa yang banyak.

Ingat ... !

HIV AIDS dan penyakit kelamin mengintai. Hamil di usia muda ,melahirkan muda dengan resiko kematian akan  membuat penyesalan seumur hidup.

Ayolah nak...!

Tinggalkan perilaku burukmu. Hiduplah sesuai kemampuan orang tua. Jangan kau rusak dirimu dengan menimbun virus-virus penyakit berbahaya dalam tubuhmu. Sayangi dirimu...!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun