Mohon tunggu...
Gabriella Evelyn
Gabriella Evelyn Mohon Tunggu... Lainnya - Siswi

Kelompok tantangan 30 hari menulis(7A) -Gaby.E -Grace.P -Michelle -Keshia -Keiko

Selanjutnya

Tutup

Horor

5 jejak, 1 pembunuh [part 4]

6 Oktober 2024   17:27 Diperbarui: 6 Oktober 2024   17:30 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Adek:Elena

5 sahabat

Aluna(kakak elena)

Kalea

Victor

Lyra

Natalie

27-07-17

Dimana adek Aluna yaitu elena meninggal dunia.

Part 4

_________________________________

Aluna melemparkan ponselnya ke samping dan beranjak dari tempat tidurnya untuk mengambil charger. Sambil menancapkan kabel ke ponsel, pikirannya masih tertuju pada pesan-pesan aneh yang baru saja ia terima. "Jangan-jangan mereka bercanda?" gumamnya sambil menggelengkan kepala.

Setelah ponselnya mulai mengisi daya, Aluna kembali ke tempat tidur dan berbaring, mencoba menenangkan diri. Namun, rasa cemas mulai merayap. "Kenapa Natalie tiba-tiba begitu? Apa ada yang salah?" pikirnya.

Tak lama setelah Aluna hampir tertidur...

kring kring

Aluna melompat kaget. "Apa lagi sekarang?!"

Dengan malas, ia meraih ponselnya dan melihat layar menyala.

WhatsApp

Natalie: Aluna... Jangan ke... Jangan ke ...

Aluna terdiam. Pesan itu membuat bulu kuduknya berdiri. "Apa-apaan ini?" pikirnya.

Tiba-tiba terdengar suara berderak dari arah jendela kamarnya. Aluna menoleh cepat ke arah jendela. Aluna diam karena kaget, ia pun memberanikan diri untuk pergi ke arah jendela yang masih ditutup tirai. Aluna memberanikan diri untuk membuka tirai tersebut, saat tirai sudah di buka, Aluna tidak melihat apapun "tidak ada apa-apa, apa itu hanya perasaan ku? Ah sudahlah mending aku tidur, Aluna pun beranjak ke kasur dan tidur.

Keesokan harinya aluna terbangun, ia pun segera mandi dan bersiap-siap untuk sekolah, saat selesai, ia pun bergegas pergi ke sekolah. 

Saat di sekolah, Aluna pun menceritakan ke Kalea dan Lyra, teman yang ia percayai. "Eh kalian tau ga, kemarin nathalie itu aneh banget tau" kata aluna "hah, aneh gimana?" balas Lyra "dia chat aku kayak gini" (Aluna menunjukan isi chat nya)

"Aneh banget Nathalie" kata Kalea "iya aneh banget, jangan apa sih maksud dia?" balas Lyra "aku juga gatau jangan apa" jawab Aluna "mending kita tanya langsung ke nathalie" kata Lyra "boleh" balas Aluna "Nathalie, maksud chat kamu tadi malam apa?" tanya Aluna " hah, chat apa?" Jawab Nathalie "yang ini" kata aluna sambil menunjukan isi chat nya "aku ga chat kamu kok " balas Nathalie sambil menunjukan isi chatnya juga "loh kok gaada" kata Lyra " berarti itu siapa?"

*kringg* suara notif dari ponsel Aluna

"Ah, sebentar ya aku liat dulu"

WhatsApp

Unknown:kebingungan ya?wkwk

Aluna:kamu siapa sih sebenarnya!

Unknown: orang terdekat kamu

Aluna:siapa?

Unknown:cari tau aja sendiri,wkwk

Aluna memutuskan untuk memberitau ke kalea dan Lyra, tetapi Aluna tidak kasih tau langsung, Karena pada saat itu ada nathalie

( aku kasih tau mereka pas pulang sekolah aja deh)dalam hati Aluna

"Eh btw Victor mana?" Tanya Lyra " lah iya baru inget ga ada Victor " balas aluna" kenapa nih manggil manggil? " tanya Victor yang baru datang ke sekolah" nah itu dia, kamu tumben banget hampir mau telat loh, biasanya paling cepet udah masuk " tanya Lyra " hehe, kan semalem kita ke gudang, jadi aku rada kecapean, terus kesiangan deh " jawab victor

" oh gitu " balas Lyra

*suara bel*

" ayo kita masuk ke kelas " ucap Nathalie

" ayo " jawab kalea

skip pelajaran

 * bel Istirahat *

" Eh aku mau ke kantin ya " ucap Nathalie

" Ikut nat " jawab Victor" Oke " balas Nathalie

Kini di kelas hanya tersisa kalea, Aluna, dan Lyra" Kalea, Lyra "kalea,Lyra" kata Aluna 

Kalea yang dipanggil masih saja diam dan bengong seperti patung.

" Kalea!" Kata Aluna yang teriak " e- eh apa apa sorry-sorry " jawab Kalea " kamu ini dari kemarin aneh sekali. Kenapa? " Kata Aluna yang bingung

" gak. kamu gak perlu tau masalah aku Aluna " Kata Kalea " Oh. Aku sebenarnya cuma mau kasi tau sesuatu " Jawab Aluna " apa? " Kata Lyra 

" ini loh." Kata Aluna sambil menunjukan isi chat 

" Teman dekat? Siapa?" Jawab Kalea " Eh foto kemarin kalian ingat kan? " Kata Lyra " iya ingat" jawab Aluna " apa kalian ga aneh dengan fotonya? " kata Lyra  " aneh-aneh? Maksudnya itu R? " Jawab Kalea yang kebingungan " nah iyaa" kata Lyra " emang kenapa dengan R? " Jawab Aluna " Yaa, aku tidak ingin menuduh. Ini hanya firasatku saja. Bagaimana kalau kita cari tau di antara kita yang ada unsur R nya? " Jawab Lyra " boleh " Kata Aluna " Aluna, Natalie, Lyra, Kalea, Vic..victor?! " Jawab aluna yang menghitung di antara mereka yang ada kata R nya. " Aku tidak menuduh, tapi menurut ku ya itu Victor. " Kata Kalea " Apa kita mau bicara kepada Victor? Aku takut. " Jawab Lyra yang ketakutan.

" Kita jangan langsung menuduh dulu. " Kata Aluna

 * kring * Notif hp Aluna

 " Siapapun, tolong buka hp ku. " Kata Aluna

" Eh iya iya " Jawab Kalea

Chat itu berisi orang yang selama ini meneror Aluna.

Unknown : -.-- .-//.. - ..-//.- -.- ..-// -- . -. --. .- .--. .-// -.-- .- ....// ... ..- -.. .- ....// -.- . - .- .... ..- .- -.// -.. . ....// hahahaha!

Aluna: Apa lagi mau mu?

" Hei , ini ada yang chat kamu lagi Aluna " Kata Kalea" Ah, itu pasti dari orang yang tidak dikenal. " Kata Aluna" iya.. tapi ini sandi morse dan aku bisa mengartikannya. " Kata Kalea "sini aku artiin" jawab lyra 

Beberapa menit kemudian

" artinya itu"Ya, itu aku. Kenapa? yah sudah ketahuan deh" kata Lyra

Mau tau kelanjutan nya? Lanjut part 5 yaa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun