Mohon tunggu...
Gabriella M
Gabriella M Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Welcome to my profile page! Thank you for visiting!

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Empat Fakta Menarik Permainan Sadis untuk Mendapatkan Uang Milyaran, Squid Game!

20 September 2021   13:14 Diperbarui: 20 September 2021   13:39 992
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: about.netflix.com

Squid Game tayang pada hari Jumat (17/9), di Netflix. Ratusan orang terjebak dalam permainan anak-anak mematikan untuk memenangkan uang 45,6 miliar korea won. Squid Game akan memperlihatkan 456 peserta yang mengikuti permainan bertahan hidup. Permainan ini diikuti oleh 456 peserta yang memiliki latar belakang berbeda-beda. Namun, dalam permainan ini mereka malah justru bertaruh nyawa. Walaupun ini adalah permainan anak-anak, tetapi apabila kalah dari permainan ini, maka kematian akan menghampirinya.

Beberapa yang menjadi pemeran dalam serial Squid Game adalah Lee Jung-jae, Park Hae-soo, Wi Ha-jun, Oh Young-soo, Jung Ho-yeon, Heo Sung-tae, Kim Joo-ryoung, Tripathi Anupam, You Seong-joo, Lee You-mi. Serial dengan 9 episode ini menampilkan peserta yang bersaing dihadapkan dengan peluang yang mengubah hidup dan mengetahui bahwa tiap permainan mempertaruhkan nyawa mereka. Berlangsung di tempat yang dirahasiakan dan para kontestan dilarang meninggalkan tempat sampai pemenang akhir diumumkan.


Beberapa fakta menarik terkait dengan serial Squid Game:

1. Asal Judul

Sutradara sekaligus kreator, Hwang Dong-hyuk, menjelaskan asal-usul judul serial ini berhubungan dengan permainan favorit pribadinya di antara banyak permainan masa kecil. Hwang menyatakan bahwa ini adalah permainan yang paling menguras fisik. "Saya pikir permainan ini adalah metafora sempurna dari masyarakat kita yang sangat kompetitif. Jadi 'Squid Game' adalah nama yang sempurna untuk serial ini," tambah Hwang.

2. Berbeda Dari Film Survival Lain

Dalam film pertahanan hidup lainnya, ruang itu sendiri sudah menciptakan ketakutan. Pemirsa sudah bosan dengan kompetisi, tetapi sutradara Hwang melihat Squid Game sebagai permainan bertahan hidup yang tidak realistis, sehingga akan lebih mudah untuk ditonton. Dia berkata, "Ini bukan kompetisi langsung, melainkan kompetisi antar karakter. 

Anda akan dapat menikmati kompetisi ekstrem tanpa beban". "Squid Game akan berfokus terhadap bagaimana para peserta bersikap dan bereaksi," tambahnya. Umumnya dalam permainan yang berkaitan dengan pertahanan hidup, kita akan lebih memperhatikan para pemenangnya. Tetapi berbeda di Squid Game, penonton justru akan lebih memperhatikan siapa yang kalah.

3. Sejak Tahun 2009

Ia juga mengungkapkan pemikirannya tentang aspek persaingan dalam masyarakat modern. Sutradara Hwang, yang telah menyelesaikan naskahnya pada tahun 2009, berkata, "Saat itu, saya mendengar banyak pembicaraan tentang apakah itu akan layak secara komersial karena tidak dikenal, sulit, dan kejam. Ini telah menjadi dunia di mana game dapat cocok," ujarnya. Dia menambahkan, "Umat manusia akan menghadapi krisis dalam 30 tahun, tetapi saya pikir hidup sekarang sudah bertahan hidup."

Hwang mengatakan, dia gagal mendapatkan investor dan sulit untuk mencari para pemain yang tepat pada saat itu.

4. Pesan 

Sutradara berharap para penggemar dapat menemukan kelegaan dari tekanan yang mereka hadapi dan terbebas dari persaingan dalam kehidupan sehari-hari mereka dengan menonton serial tersebut. Tapi dia juga mendesak pemirsa untuk menggali lebih dalam di bawah permukaan, dan memikirkan alasan mengapa kita berjuang begitu keras untuk hidup dan bertahan hidup di dunia kita yang kompetitif.

Untuk tahu lebih banyak tentang serial yang menegangkan ini, tonton Serial Squid Game pada 17 September di Netflix.

-

Sumber: The Korea Herald, Kyunghyang Shinmun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun