Mohon tunggu...
Gabriella Carlene
Gabriella Carlene Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - perempuan

pelajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Kritik Sastra Terhadap Novel "Tenggelamnya Kapal Van der Wijck" dengan Pendekatan Mimetik

28 Februari 2022   13:56 Diperbarui: 28 Februari 2022   14:02 7406
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kesimpulan

Walau fiksi, kisah ini bisa selaras dengan kehidupan masyarakat di kehidupan nyata. Hamka mengambil latar belakang adat dan tradisi Minangkabau sebagai tema besar tulisannya untuk mengkritik keadaan sosial terhadap tradisi yang telah tertanam kuat pada masyarakat. Tidak hanya itu,  isu sosial dan keagamaan turut penting sebagai tema novel ini. Hamka memberikan kisah fiktif ini terasa nyata dan memberikan pembaca suatu pesan moral untuk direnungkan agar menjadi manusia yang terus bangkit dalam keadaan apapun dan mengejar semua keinginan terlepas dari strata sosial yang distandarkan. Novel ini perlu diapresiasi karena telah berani mengkritik dan membuka mata pembaca mengenai adat, tradisi, keagamaan, dan kehidupan sosial. Dengan pesan yang terkandung, novel ini cocok untuk kalangan remaja ke atas karena pembahasan dan bahasa yang cukup luas sehingga sulit dimengerti.  Terlepas dari kebahasaan yang sulit dan pembahasan yang mendalam, novel ini perlu dibaca oleh seluruh masyarakat Indonesia karena dapat memberikan wawasan mengenai adat dan moral yang terkandung di dalamnya.

DAFTAR PUSTAKA

Hamka, B. (2018). Dalam Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck (p. 64). Gema Insani.

Kapindho, Q. B. (2019). Kontradiksi Sosial Budaya Dalam Novel Tenggelamnya Kapal Van der Wijck Karya Hamka. Kontradiksi Sosial Budaya Dalam Novel Tenggelamnya Kapal Van der Wijck Karya Hamka. http://lib.unnes.ac.id/35621/1/2111415043_Optimized.pdf

Maulida, A. (n.d.). HEGEMONI BUDAYA DALAM NOVEL TENGGELAMNYA KAPAL VAN DER WIJCK KARYA HAMKA. HEGEMONI     BUDAYA DALAM NOVEL TENGGELAMNYA KAPAL VAN DER WIJCK KARYA HAMKA, 7. Retrieved 02 27, 2022, Dalam https://repository.unej.ac.id/bitstream/handle/123456789/78473/ANAJILAN%20MAULIDA.pdf?sequence=1&isAllowed=y

Mengenal Sistem Kekerabatan Matrilineal dalam Adat Minang. (2021, 12 12). Mengenal Sistem Kekerabatan Matrilineal dalam Adat Minang. https://kumparan.com/berita-terkini/mengenal-sistem-kekerabatan-matrilineal-dalam-adat-minang-1x5Xa9LzJQi/full

Winarti. (n.d.). GAMBARAN PENDIDIKAN PESANTREN PADA NOVEL NEGERI 5 MENARA KARYA A. FUADI: PENDEKATAN MIMETIK. GAMBARAN PENDIDIKAN PESANTREN PADA NOVEL NEGERI 5 MENARA KARYA A. FUADI: PENDEKATAN MIMETIK, 9. http://jurnal.umsu.ac.id/index.php/kumpulandosen/article/viewFile/3095/pdf_735#:~:text=Menurut%20Abrams%20(dalam%20Siswanto%2C%202008,sastra%20sebagai%20imitasi%20dari%20realitas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun