Mohon tunggu...
Gabriella Sania Caroline
Gabriella Sania Caroline Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

saya hobi menari, menyanyi, dan bermain game online

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bersatu Kita Teguh Bercerai Kita Deeptalk

28 Januari 2024   17:50 Diperbarui: 31 Januari 2024   12:27 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Ngagetin, kukira guru," sontak Devran.

"Aduh, kalian ini pasti main game lagi kan!," kata Yana. 

"Iyalah, ngapain lagi emang kalo ga main game gabut banget di kelas!," ceplos Gio. 

"Udah, udah.. kenapa yan?," tanya penasaran Aditya. 

"Oke guys jadi gini kita kan ada tari dari bali nih, nah aku butuh bantuan kalian buat jadi peran Kecak nya itu yang nanti bilang cak cak cak gitu loh. Terus salah satu dari kalian ada yang jadi Hanoman ya karena icon dari tari Kecak ini selain penari perempuan juga ada Hanoman nya," ucap Yana menjelaskan. 

"Lah, kalo gitu peran perkap, dokumentasi, dll gimana dong?," tanya Aditya. 

"Perannya tetap kaya biasa kok, kalian cuman bantu pas tari doang soalnya kan tari bali itu setelah tarian Jawa setelah kalian tampil tugas kalian tetap kaya biasa, lagian dokumentasi juga kan tetap bisa ngejalanin tugasnya sebelum pentas, kalo pas pentas nanti ganti-gantian aja." balas Yana. 

Penjelasan Yana hanya didengar oleh beberapa siswa laki-laki di kelas seakan-akan Yana berbicara layaknya angin yang hanya lewat atau guru sering mengucapkan masuk kuping kiri keluar kuping kanan yang artinya penjelasan yang diberikan sama sekali tidak didengar dan hanya lewat diingatan tanpa dipahami. Disisi lain ada siswa laki-laki yang tidak ingin menjadi peran tersebut dengan alasan malas dan sebagainya, dan pada dasarnya siswa laki-laki memang sulit diatur dibandingkan dengan perempuan, selain sulit diatur mereka juga susah untuk menuruti dan menaati apa yang selalu diperintahkan.

"Kok tiba-tiba banget sih kita semua harus ambil peran?," tanya Bastian.

"Ini berarti kita harus latihan," saut Stefan.

"Iya tuh males banget mau ikut latihan nya, yang jadi Hanoman siapa lagi?," tanya Glen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun