Mohon tunggu...
Fajr Muchtar
Fajr Muchtar Mohon Tunggu... Guru - Tukang Kebon

menulis itu artinya menyerap pengetahuan dan mengabarkannya https://www.youtube.com/c/LapakRumi

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Vario 150 eSP, Motor Sempurna yang Eco Friendly

1 Mei 2016   21:36 Diperbarui: 2 Mei 2016   11:44 744
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

desain-lampu-belakang-honda-vario-150-esp1-57261579377b6109051a2442.jpg
desain-lampu-belakang-honda-vario-150-esp1-57261579377b6109051a2442.jpg
Bagian buritan, menambah kesan sporty (dok. Honda)

Teknologi Yang Fungsional

Bagian kunci juga dibuat dengan sangat pintar, mudah dan aman. Sistem penguncian bermagnet membuat sistem penguncian lebih aman untuk mencegah pencurian. Yang saya suka dari bagian ini adalah kunci pembuka jok belakang yang memudahkan. Tinggal tekan tombol seat maka jok belakang untuk bagasi dan bahan bakar akan terbuka. Saya akan lebih suka lagi kalau pengisian bahan bakar tak perlu membuka bagasi. Semoga saja honda memikirkan hal ini.

Motor saya hidupkan dan suara menggeram lembut keluar dari motor ini. Tak ada suara aneh dan tak terlalu ribut untuk motor dengan cc 150. Mungkin lembutnya suara starter Vario 150 Esp ini berkat dari aplikasi Teknologi ACG Starter (Alternating Current Generator) ini adalah salah satu fitur canggih yang diperkenalkan Honda untuk motor motor terbarunya. Fitur ACG Starter ini biasa dibilang sebagai fitur yang menghilangkan suara “Bletakkk” pada saat starter.

hondahh-572616a36b7e61f604fc1491.png
hondahh-572616a36b7e61f604fc1491.png
teknologi fungsional (Dok Honda)

Tak perlu menarik gas terlalu dalam, motor sudah bergerak. Betul-betul responsif Pijakan kaki dashboard bagian bawah terbilang luas sehingga dapat memberikan kenyamanan. Hal ini sangat membantu saya yang suka bulak balik ke Ciburial – Cijapati. Menembus kemacetan dan jarak yang jauh. Paling tidak dengan motor matik ini saya tak keletihan menginjak pedal gigi dan rem. Kaki saya bisa istirahat.

Motor saya pakai untuk menjajal medan di sekitar rumah tinggal saya yang berbukit dengan kondisi jalan yang tak begitu bagus. Motor ini bisa menaklukan tanjakan di celah sempit menuju Taman hutan Raya. Biasanya di celah sempit itu, motor Supra x 125 saya sedikit kedodoran. Apalagi bila tambah boncengan. Namun Vario 150 eSP ini naik tanpa mengalami kedodoran sedikitpun. Di Tanjakan putus asa, motor bermesin 150 cc ini mampu menunjukan tenaganya.

img-8025-medium-jpg-572616d42a7a6160092fff58.jpg
img-8025-medium-jpg-572616d42a7a6160092fff58.jpg
Teknologi yang ramah lingkunga (dokpri)

Setelah puas menjajal di tanjakan, motor saya arahkan ke kota. Jalanan lebih mulus tapi kemacetan merajalela. Saya hidupkan mode Idling Stop System (ISS). Mode ini memungkinkan mesin motor mati saat gas tidak ditarik. Tujuan dari teknologi ini adalah penghematan bahan bakar sehingga lebih ramah lingkungan. Awalnya saya kebingunan bagaimana mode ini bekerja. Namun setelah mencobanya, saya harus acungkan dua jempol atas teknologi ini. Betul-betul bermanfaat. Soalnya banyak teknologi yang dibuat tapi tak begitu bermanfaat.

Dengan ISS, daya tak perlu mematikan mesih saat terhadang oleh lampu merah dengan durasi hingga lebih dari 100 detik. Bayangkan saja jika semua motor menggunakan teknologi seperti ini, berapa banyak penghematan yang bisa dilakukan.

teknologi-idling-stop-system-pada-honda-matik-572616f4f29673180b92f96b.jpg
teknologi-idling-stop-system-pada-honda-matik-572616f4f29673180b92f96b.jpg
Motor mati saat gas tak dipakai (Dok. Honda)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun