[caption id="" align="aligncenter" width="560" caption="Kopi Gayo (Jurnalasia.com)"]
Saat ini di Aceh terdapat dua jenis kopi yang di budidayakan adalah kopi Arabika dan kopi Robusta. Dua jenis Kopi Gayo yang sangat terkenal yaitu kopi Gayo (Arabika) dan kopi Ulee Kareeng (Robusta). Untuk kopi jenis Arabika umumnya dibudidayakan di wilayah dataran tinggi “Tanah Gayo”, Aceh Tenggara, dan Gayo Lues, sedangkan di Kabupaten Pidie (terutama wilayah Tangse dan Geumpang) dan Aceh Barat lebih dominan dikembangkan oleh masyarakat disini berupa kopi jenis Robusta.
Membicarakan kopi dari Aceh, terasa tak akan lepas dari isyu penambahan ganja pada racikannya. Benarkah? Entahlah. Yang jelas, cita rasa kopi Gayo yang asli terdapat pada aroma kopi yang harum dan rasa gurih hampir tidak pahit. Bahkan ada juga yang berpendapat bahwa rasa kopi Gayo melebihi cita rasa kopi Blue Mountain yang berasal dari Jamaika. Mungkin karena keunggulannya itu dikatakan bahwa kopi gayo dicampur ganja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H