Mohon tunggu...
Fajr Muchtar
Fajr Muchtar Mohon Tunggu... Guru - Tukang Kebon

menulis itu artinya menyerap pengetahuan dan mengabarkannya https://www.youtube.com/c/LapakRumi

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Melihat Anggrek Mini di TAHURA Ir. H. Djuanda

13 April 2013   06:47 Diperbarui: 22 April 2016   06:53 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="" align="aligncenter" width="516" caption="taeniophyllum glandulosum - fxmuchtar"][/caption] TAHURA (Taman Hutan Raya) Ir. H. Djuanda Bandung sebagai tempat konservasi berbagai tumbuhan dari seluruh dunia ternyata memiliki berbagai tanaman unik. Dari jenis anggrek saya memilih Taeniophyllum glandulosum yang merupakan jenis anggrek akar.

Disebut anggrek akar karena memang yang terlihat hanya akarnya saja. tidak ada daun atau batang. tumbuh di batang pohon meranti di kawasan koleksi pohon nusantara. Inilah anggrek terkecil dari jenis Taeniophyllum (candiorchid 2011). Bunganya hanya sebesar 1.5 - 2 mm. 

Saking kecilnya anggrek ini jarang mendapat perhatian dari pengunjung. [caption id="" align="aligncenter" width="470" caption="taeniophyllum glandulosum - dok Jalak Harupat ENCLASI"][/caption] Anggrek ini tumbuh di hutan dan gunung pada ketinggian 500 sampai 1000 meter dpl. menempel di pohon-pohon yang berlumut dan sedikit lembab. Penyebaran anggrek ini juga cukup luas. Mulai dari Jawa, Sulawesi, Sumatra , New Guinea China, Japan, Korea, Ryuyuku Islands, Taiwan, Assam, Thailand, Malaysia hingga Vietnam.

Jika akhir pekan ini ada kesempatan mengunjungi TAHURA Ir. H. Djuanda lihatlah salah satu kekayaan alam indonesia jangan sampai tidak dipedulikan dan kemudian setelah diambil orang baru kita marah-marah. salam hangat baca juga serunya menanam anggrek di hutan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun