Mohon tunggu...
Goenawan
Goenawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Insinyur mesin dari ITS Surabaya, mendalami sistem kontrol otomatis di Taiwan, pernah bekerja di beberapa perusahaan ternama sbg Engineer dan di Managemen. Sekarang menekuni pasar Modal dan pasar Uang.\r\n\r\nSemua tulisan saya asli bukan hasil mencontek, tetapi anda boleh meng-copy paste sebagian atau seluruhnya tulisan saya di kompasiana tanpa perlu izin apapaun dari saya. Lebih baik jika dicantumkan sumbernya, tetapi tanpa ditulis sumbernyapun. it's ok

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Value dan Aset Perusahaan (Seri Bank Century)

6 Desember 2013   17:50 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:14 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika Bank Century ditutup tentu aset - aset brand value, sistem dan employee hilang begitu saja. Bahkan aset fisik yang adapun akan jatuh harganya.

Tanpa infrastruktur dan sistem yang ada di Bank Century, mustahil bisa dibuat Bank Mutiara dengan value sekarang dengan memakai uang Rp. 6.7 Trilyun. Rinciannya bisa dilihat di tulisan saya Menilik Neraca Bank Century 2007 2008

Jadi buat apa bank di suntik dana terbatas jika beberapa tahun kemudian sakit lagi? Visi ini yang sangat jarang terkomunikasikan pada masyarakat, sehingga timbul berbagai spekulasi dan fitnah.

Saya paham kenapa sulit terkomunikasikan karena masyarakat sudah terlalu banyak di jejali oleh informasi yang sumir dan tendensius sehingga sulit untuk mendapat berita yang berimbang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun