Ainsworth juga kemudian menambahkan kategori keempat yang lebih jarang ditemukan, yaitu Disorganized Attachment, yang biasanya terjadi pada anak yang mengalami trauma atau pengasuh yang berperilaku tidak konsisten atau bahkan mengancam.
 3. Pentingnya Attachment dalam Perkembangan Anak
Teori attachment menunjukkan bahwa pengalaman awal dengan pengasuh dapat mempengaruhi banyak aspek kehidupan anak. Attachment yang aman dapat mendukung perkembangan keterampilan sosial yang sehat, kemampuan untuk menjalin hubungan yang positif, serta kemampuan untuk mengatasi stres dan tantangan kehidupan. Sebaliknya, attachment yang tidak aman dapat menyebabkan kesulitan emosional dan sosial yang bertahan hingga dewasa.
 4. Implikasi Teori Attachment
Pemahaman tentang teori attachment memberikan banyak wawasan dalam bidang pendidikan, psikologi klinis, dan pengasuhan anak. Ini menekankan pentingnya pengasuh yang responsif, penuh kasih, dan konsisten dalam memenuhi kebutuhan emosional anak. Terapi yang berfokus pada perbaikan pola attachment yang tidak aman dapat membantu individu mengatasi masalah emosional yang berkaitan dengan pengalaman masa kecil mereka.
Dengan demikian, teori attachment oleh Bowlby dan Ainsworth memberikan fondasi yang kuat untuk memahami bagaimana hubungan awal dengan pengasuh mempengaruhi perkembangan anak dan pembentukan hubungan interpersonal di sepanjang hidup mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H