1. Brasil (naik satu tempat)
Banyak kiat orang untuk menang sebelum turnamen, Brasil belum benar-benar merebut Piala Dunia.  Namun Mereka,  meningkat dengan setiap pertandingan, dan secara  diam-diam mengesankan saat mereka mengendarai badai awal untuk mengirim  tim Meksiko yang kuat.Â
Neymar,  untuk semua kejenakaannya, telah terlihat lebih tajam dengan setiap  pertandingan, sementara pertahanan mereka terlihat sangat kompak untuk  sebagian besar, hanya kebobolan 11 gol dalam 18 pertandingan di babak  kualifikasi, serta satu dari empat pertandingan sejak turnamen dimulai.
2. Prancis (naik satu tempat)
Jika Prancis akan memenangkan Piala Dunia ini, itu bukan kali pertama pemenang turnamen mulai perlahan. Sementara  kemenangan tipis atas Australia dan Peru serta hasil imbang dengan  Denmark hampir tidak terlalu mengesankan, mereka menyelesaikan tugasnya.  Sisi  Didier Deschamps tampak jauh lebih baik dalam kemenangan 4-3 atas  Argentina, pertandingan yang seharusnya mereka menangkan dengan lebih  nyaman. Dan di Kylian Mbapp, mereka memiliki salah satu bakat individu terbaik yang tersisa di kompetisi.
3. Belgia (naik satu tempat)
Dalam hal bakat individu, Belgia sebagus sebagian besar tim yang disebutkan di sini. Namun  meskipun mencapai babak perempat final, mereka sangat tidak meyakinkan  dalam kemenangan 3-2 di babak 16 besar atas Jepang, dengan pemain  seperti Kevin De Bruyne, Romelu Lukaku dan Eden Hazard di bawah yang  terbaik untuk sebagian besar kontes.Â
Jadi dalam banyak hal, mereka adalah anti-Swedia, dengan banyak pemain  brilian, tetapi kurangnya keseimbangan untuk tim di kali, sementara  pertahanan tiga orang mereka kadang-kadang tampak goyah.
4. Kroasia (naik satu tempat)
Kroasia kurang meyakinkan dalam pertandingan putaran ke-16 mereka, melaju melewati Denmark melalui adu penalti. Namun mereka memenangkan semua pertandingan grup mereka, terutama kemenangan 3-0 atas Argentina yang komprehensif. Dengan Luka Modric dan Ivan Rakiti, sedikit jika ada pihak dalam kompetisi memiliki lini tengah yang lebih baik.Â
Selain itu, mereka memiliki Rusia yang bisa dikalahkan di perempat,  dan kemudian jika mereka berhasil melewatinya, Inggris atau Swedia di  semifinal, penampilan terakhir hampir tidak mungkin.
5. Uruguay (naik tiga tempat)
Orang-orang  seperti Luis Suarez dan Edinson Cavani selalu menarik berita utama,  tetapi pertahanan Uruguay lebih dari apa pun menonjol di turnamen. Bintang  Atletico Madrid Diego Godn biasanya luar biasa besar, dengan sisi  scar Tabrez hanya kebobolan satu gol dalam empat pertandingan sejauh  ini. Bukan  berarti penyerang mereka kecewa meskipun - Cavani mencetak dua gol  cemerlang dalam kemenangan atas Portugal, meskipun ia adalah keraguan  kebugaran untuk pertandingan mendatang mereka dengan Perancis, dan  apakah bintang PSG siap pada waktunya untuk permainan itu akhirnya bisa  memiliki besar katakanlah dalam menentukan nasib negaranya.
6. Inggris (naik satu tempat)
Mereka memiliki ketakutan yang dahsyat melawan Kolombia malam ini, tetapi Tiga Singa masih hidup. Mereka mungkin hanya pantas menang, dan banyak yang sekarang akan senang mereka mengatasi Swedia dan mencapai semifinal. Ada sisi yang lebih baik dalam kompetisi dengan kualitas yang  bijaksana, tetapi hal-hal aneh dapat terjadi dalam sepakbola, jadi  kemenangan bahasa Inggris tidak sepenuhnya tidak terpikirkan.
7. Rusia (entri baru)
Tuan rumah sudah melampaui harapan banyak dengan mengatasi Spanyol dan sampai ke perempat final. Beberapa pemain terkesan, Aleksandr Golovin yang berusia 22 tahun, yang dilaporkan mendekati bergabung dengan Chelsea. Namun keterbatasan mereka terlihat jelas dalam kemenangan di mana saja  di Spanyol dan lawan-lawan yang lebih klinis daripada pria Fernando  Hierro kemungkinan akan menyukai peluang mereka melawan Rusia.
8. Swedia (entri baru)
Defensif,  Swedia sangat mengesankan di turnamen ini, tetapi pemain untuk pemain,  mereka bisa dibilang sisi terlemah yang tersisa di kompetisi. Sebuah tim yang menyingkirkan Italia keluar dari play-off Piala Dunia  tidak dapat diabaikan begitu saja, tetapi tentunya mereka tidak memiliki  kualitas individu yang cukup untuk melangkah lebih jauh.
