Doni: iya, emang kenapa mir ?
Mira: kalo menurtku loe tipikal lelaki yang egois bro, jangan tersinggung ya, ha (layaknya seorang sahabat, kami memang sering bercanda kasar)
doni : egois gimana, kalo laki laki kan ga ada bekasnya Mir, jadi ya nyante aja.
Mira : walaupun ga ada bekasnya tapi tetap aja ga suci kan, sepertinya loe harus mengaca diri deh, pasangan itu ibarat cermin, dan keperawanan juga tidak menjamin hubungan keluarga loe besok bakalan sakinanh, mawaddah dan warrahmah, semuanya tergantung sikap dan saling menjaga hubungan keharmonisan keluarga, hhaaa, kog gue jadi ceramah gini ya ucap si Mira,,
Kali ini si Dony pun terlihat diam dan no coment, walaupun terlihat di wajahnya ada bahasa tubuh yang sempat ga terima dengan argumen si Mira,,
Banyak pelajaran yang bisa saya petik dari obrolan tersebut.
"hidup itu pilihan dan untuk memilih sebuah pilihan sepertinya kita juga harus bercermin pada diri sendiri"
"Keperawanan tidaklah menjamin bahwa wanita itu baik. Semuanya tidak terlepas dari sikap, kepribadian dan karakter seorang wanit"
"Karena Keperawanan bukanlah Jaminan Moralitas dan Masa Depan Seorang Perempuan"
"Jika ada tes keperawanan, tentu harus ada tes keperjakaan, begitu protes para wanita"
Semoga para laki laki di dunia ini lebih bijak lagi dalam mendeskripsikan arti sebuah keperawanan.
Sekian dan Terima Kasih
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H