Mohon tunggu...
Ahmad Fuad Afdhal
Ahmad Fuad Afdhal Mohon Tunggu... Dosen - Ph.D.

Pengamat isu sosial

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Piala Dunia 2018, Mengapa Manajer?

29 Juni 2018   22:34 Diperbarui: 30 Juni 2018   10:34 546
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Selain itu, Simon Kuper yang lulusan dua universitas ternama di Dunia, Universitas Oxford dan Universitas Harvard, menyebutkan bahwa menurut penelitiannya bahwa banyak pemain yang terbaik berasal dari kemiskinan.  Sejauh ini pemain-pemain yang bagus datang dari Eropa Barat yang tingkat kemiskinannya rendah. 

Selain itu dari kawasan Amerika Selatan, umumnya para pemain yang berhasil dikenal dengan kemampuan prima dalam mendribel bola.  Pemain seperti Pele, dan Maradona berasal dari keluarga miskin sehingga bermain bola di jalanan. Bagaimana dengan para pemain Afrika yang tingkat kehidupan begitu miskin, tetapi tidak banyak menghasilkan pemain-pemain top? Ini karena tidak terlalu banyak pelatih yang bagus. Juga karena malnutrisi dan sistem kesehatan yang tidak bagus

Pendapatan klub:

Faktor yang menentukan keberhasilan suatu klub antara lain didukung oleh penghasilan yang bagus.  Lihat saja kepada klub-klub seperti Manchester United, Real Madrid, Barcelona, Liverpool, Bayern Munchen, Ajax dan Juventus, Pendapatan mereka mempunyai kecenderungan meningkat. Dari mana pemasukan mereka? Utamanya adalah dari hak siar. 

Dalam era teknologi komunikasi, siaran langsung dari pertandingan-pertandingan liga telah mencapai penjuru dunia untuk mendatangi para penggemar tiap klub. Apalagi turnamen tahunan seperti liga Champions yang meraup begitu besar dampak finansialnya bagi setiap klub yang bertanding. Bahkan UEFA dari waktu meningkatkan hadiahnya bagi sang juara.

Selain pembagian pemasukan hak siar, klub juga memperoleh pemasukan yang tidak sedikit dari penjualan pernak pernik berlogo klub. Dua klub lama dari Inggris, Manchester United dan Liverpool merupakan dua klub dalam penjualan pernak pernik (merchandising) yang didominasi oleh penjualan jerseynya.

Satu hal Eropa merupakan pusat dari sepakbola dunia. Sponsor dari korporasi-korporasi global sangat besar mendukung turnamen seperti Liga Champions dan Liga Europa. Alasan utamanya karena pertandingan-pertandingannya disiarkan ke banyak negara di Dunia.  Sebagai catatan, pada 1990 pemasukan dari sepakbola di Eropa cukup besar, tapi belum besar sekali. Saat ini, pemasukan dari sepakbola Eropa sudah melebihi dari pemasukan liga-liga olahlarga profesional di Amerika Serikat dengan menggabung pemasukan  liga-liga NFL, MBA, dan MLB.

Sementara itu, bagi tim sepakbola suatu negara, yang menentukan dalam keberhasilannya adalah seberapa besar dana yang disiapkan suatu negara dan asosiasi sepakbola tersebut untuk mengembangkan sepakbola di negara itu. Pemasukan dari hak siar juga menunjang keberhasilan tim suatu negara.  Apalagi pemasukan uang dari turnamen akbar seperti Piala Dunia. FIFA telah menyediakan uang yang sangat besar bagi peserta Piala Dunia Rusia 2018 terutama juaranya. Dari pernak pernik juga lumatan pemasukannya.

Khusus  kepada peran manajer bagi tim sepakbola suatu negara,waktunya sangat terbatas, terutama dalam menyeleksi pemain. Beda halnya dengan manajer dari suatu klub yang dari hari ke hari khususnya selama kompetisi berjalan, manajer setiap saat bisa tatap muka dengan para pemainnya. Kembali kepada pencarian pemain-pemain berbakat sebelum di seleksi, Jerman menggunakan teknologi yang mutakhir. Jika manajer dan timnya berkesan maka baru dilakukan pengujian langsung oleh manajer terhadap pemain tersebut.  Ini akan menjadikan suatu perubahan yang bermakna dalam rekrutmen dan penyeleksian.

Kembali kepada peran seorang manajer, saat ini terjadi miskonsepsi. Manajer penting, namun bukan yang utama. Akhirnya yang terpenting adalah antusiasme, hasrat yang berbasis kondisi fisik hebat, kebugaran yang prima yang diimplementasikan dengan operan-operan bola berdasarkan geometri yang cerdas dan cermat.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun