Mohon tunggu...
Ahmad Fuad Afdhal
Ahmad Fuad Afdhal Mohon Tunggu... Dosen - Ph.D.

Pengamat isu sosial

Selanjutnya

Tutup

Bola

Copa America Chile 2015; Argentina Ekspor Pelatih

8 Juli 2015   14:14 Diperbarui: 8 Juli 2015   14:14 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada tahun 1998 Martino masuk karirnya sebagai pelatih di klub kecil, Brown de Arrecifes. Karirinya terus meningkat sampai dipercaya menangani tim Nasional Paraguay selama 5 tahun, dari 2006-2011. Bahkan dipercaya menangani tim Barcelona dari 2913-2014. Kemudian sejak tahun lalu menjadi pelatin Argentina. Nampak sekali bahwa klub dan tim Nasional yang ditangani oleh Gerardo Martino lebih mempunyai nama dibandingkan apa yang dilatih oleh Jorge Sampaoli. Hal yang menarik adalah bahwa kedua pelatih yang dilahirkan di provinsi yang sama, Santa Fe, harus bersaiing, bertarung, dan adu strategi yang akhirnya dimenangkan oleh Jorge Sampaoli. Sebagai pelatih yang senang dengan permainan menyerang dan menekan tim lawan, Sampaoli punya kebiasaan seperti Marcelo Bielsa yang tidak pernah diam ketika pasukannya bertanding. Sampaoli selalu bergerak dari kiri ke kanan dan sebaliknya selama pertandingan berlangsung. Sangat energetik, persis seperti tim Chile yang ditempanya.

4 pelatih lain:

Dalam Copa America Chile 2015 ternyata bukan hanya JORGE Sampaoli dan Gerardo Martino yang berkebangsaan Argentina. Masih ada 4 orang lagi. Siapa saja mereka? Salah satu di antaranya adalah Jose Pekerman yang merupakan pelatih tim Nasional Kolombia. Pria berumur 65 tahun ini dikenal luas ketika menjadi pelatih tim Junior Argentina. Keberhasilan di tim Junior membawanya menjadi pelatih tim Senior Argentina. Di bawah kepemimpinannya ia berhasil membawa tim Nasional Argentina mengikuti Piala Dunia Jerman 2006.

Usai Piala Duniam Jose Pekerman melatih klub Toluca, kemudian Tigres UANL. Sejak 2012, Pekerman diangkat menjadi pelatih tim Nasional Kolombia. Racikannya bisa dilihat ketika tim Kolombia beraksi di Piala Dunia Brazil 2014. Prestasi yang bagus bagi James Rodriguez dan kawan-kawan.

Pelatih lain yang berkebangsaan Argentina adalah Ramon Diaz yang merupakan pelatim tim Nasional Paraguay. Lelaki berumur 55 tahun ini sangat dikenal sebagai penyerang semasa menjadi pemain. Karirnya sebagai pemain diawaki di klub River Plate. Ia pernah di klub-klub terkenal seperti Napoli, Inter Milan, Fiorentina, dan Monaco. Bahkan menjadi pemain Nasional Argentina di skuad U-20 dan akhirnya berlabuh di tim senior Argentina. Sebagai penyerang di tim senior sejak 1979-1982 Diaz bermain sebanyak 22 kali dan mencetak 10 gol

Sebagai pelatih, Ramon Diaz memulai karirnya di klub masa mudanya, River Plate. Berbagai klub ditanganinya termasuk Oxford United di Inggris, Independiente, dan San Lorenzo, Sejak tahun lalu, 2014, ia menjadi pelatih tim Paraguay. Sayang sekali Rmon Diaz tidak berhasil mempertahankan Paraguay mempertahankan gelar juara yang diraih di Copa America 2011. Namun sebagai juara IV Lucas Barrior dan teman-temannya tetap disegani.

Peru juga memiliki pelatih yang berkebangsaan Argentina, Ricardo Gareca. Lelaki berumur 57 tahun ini memulai karir sebagai pemain muda di klub Boca Juniors. Sebagai pemain senior ia menutup karis di klub independiente. Ricardo, pernah membela tim senior Argentina sebanyak 20 kali dengan 5 gol. Gerardo yang tinggi badannya 186 cm ini memulai karir pelatihnya di klub tidak dikenal Talleres, dan banyak klub lainnya. Sebelum dipercaya menjadi pelatih tim Nasional Peru sejak 2015, ia adalah pelatih klub Palmeiras, Brazil. Di Copa America Chile 2015 Ricardo berhasil menjadikan Peru menjadi juara III setelah mengalahkan Parahuay. Guerrero dan rekan-rekannya telah ditempa Ricardo menjadi tim yang patut diperhitungkan.

Sebetulnya ada satu pelatih lagi yang lahir dan berasal dari Argentina, Gustavo Quinterros, pelatih tim Nasional Ekuador. Tapi ia telah dinaturalisasi menjadi warga Negara Bolivia dan bermain membela tim Bolivia pada Piala Dunia Amerika Serikat 1994. Bahkan menjadi pelatih Bolivia pada Copa America 2011. Sejak 2012 menjadi pelatih Ekuador

Ekspor pelatih:

Sungguh menarik dengan mengamati para pelatih dari semua tim yang bertanding di Copa America Chile 2015. Ternyata ada 5 pelatih yang berkebangsaan Argentina. Bahkan kalau ditambah dengan pelatih Ekuador, Gustavo Quinterros yang sudah pindah kewarganegaraan menjadi warga Negara Bolivia, ada 6 pelatih yang kelahiran Argentina. Padahal dari 12 peserta Copa America 2015, terdapat dua Negara undangan, Meksiko dan Jamaika. Dengan begitu, dari 10 negara Amerika Selatan yang masuk Konfederasi CONMEBOL, 50 % pelatih adalah kelahiran Argentina.

Negara Argentina sudah 2 kali menjadi juara Dunia. Sebetulnya Uruguay juga sudah 2 kali menjadi juara Dunia. Akan tetapi, format kejuaraan Dunia ketika Uruguay menjadi juara masih format lama dengan pesertanya sedikit. Sedangkan Argentina menjadi juara Dunia ketika format baru dan pesertanya banyak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun